Tim Kanwil Kemenag sumbar Lakukan Singkronisasi Data Manual Masjid/Mushalla Di Kota Bukittinggi

Tim Kanwil Kemenag sumbar Lakukan Singkronisasi Data Manual Masjid/Mushalla Di Kota Bukittinggi
Tim Kanwil Kemenag sumbar Lakukan Singkronisasi Data Manual Masjid/Mushalla Di Kota Bukittinggi

Bukittinggi, Humas--Kasi  Kemasjidan, Hisab Rukyat dan Bina Syari'ah Bidang Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat H. Yufrizal bersama Tim mengadakan sosialisasi dan rapat singkronisasi data manual Sistem Informasi Masjid (SIMAS) di Kementerian Agama Kota Bukittinggi, Rabu (12/08/2020).

Sosialisasi yang dilakukan tim dari Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat tersebut di hadiri Ka. Kankemenag Kota Bukittinggi diwakili Kasi Bimas Islam H. Zulfakhri, Kepala KUA Kecamatan, JFU Bimas Islam, Penghulu dan Operator SIMAS Kemenag serta Operator SIMAS KUA kecamatan.
H. Yufrizal pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat akan mengupdate data Sistem Informasi Masjid (SIMAS) dan Sistem Informasi Hisab Rukyat (SIHAT), menyiapkan bahan Direktori Masjid dan Mushalla, menyiapkan bahan profil serta layanan sertifikat halal.
“Update dan singkronisasi data masjid dan musala tersebut untuk memudahkan akses publik, pendataan tersebut dilakukan secara online mencocokan data manual dengan data yang ada di aplikasi Sistem Informasi Masjid (SIMAS. Kita di Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat sangat konsen dalam update data masjid dan mushalla karena sangat penting dalam proses pemberdayaan, baik fisik maupun SDM pengelola (takmir),” tuturnya.


Sementara itu Ka. Kankemenag Kota Bukittinggi melalui Kasi Bimas Islam H. Zulfakri menyampaikan terimakasi atas kedatangan tim dari Kanwil Kementerian agama Provinsi Sumatera Barat dalam rangka untuk mendapatkan data rumah Ibadah Masjid dan Mushalla yang valid di Aplikasi SIMAS .


“Aplikasi yang dibangun sejak 2013 yang lalu iini oleh Kementerian Agama didesain sebagai bentuk layanan publik dalam upaya meningkatkan kualitas pengeloaan dan pemberdayaan potensi masjid dan mushalla Indonesia. Tujuannya memperluas layanan informasi dan data kemasjidan, mengidentifikasi dan pemetaan potensi maupun problematika masjid untuk optimalisasi pemberdayaan masjid dan terwujudnya modernisasi layanan data bidang Kemasjidan,” tuturnya.


Selanjunya  H. Zulfakhri berharap dengan kedatangan tim singkronisasi data dari kanwi ini dapat mempermudah para admin/operator (baik tingkat KUA Kecamatan, Kemenag  maupun lainnya) dalam melakukan fungsi entry, verifikasi, dan validasi data masjid dan musala serta mempermudah mendapatkan dan menampilkan data kemasjidan dengan cepat kepada masyarakat luas. (Syafrial)|Mira