Hari Perdana Lomba 11 Group Cabang Syarhil Curi Perhatian Dewan Hakim

Hari Perdana Lomba 11 Group Cabang Syarhil Curi Perhatian Dewan Hakim

Padang, Humas--Peserta Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXVIII, hari ini, Minggu (15/11) sudah mulai unjuk kebolehan dalam setiap cabang lomba. Peserta yang akan mengikuti lomba berjumlah 1.476 orang.

Para kafilah ini akan berlaga pada 7 cabang lomba dengan 23 golongan. Dari 7 (tujuh) cabang lomba yang akan diikuti peserta diantaranya tilawah quran, syarhil, tafsir quran, hifzil quran, khat, karya tulis ilmiah dan fahmil quran. 

Untuk cabang syarhil quran dilaksanakan di Gedung Serba Guna, Hifzil Quran 30 Juz dan Tafsir Bahasa Arab di Aula Mansur UIN Imam Bonjol Padang. Hal ini disampaikan Koordinator venue, Efi Yoskar saat lomba berlangsung.

Sementara peserta cabang Syarhil ini ungkap Efi tercatat 64 group, 32 putra dan 32 putri yang akan memperebutkan tiket untuk melaju ke babak final. Mereka akan berlomba dalam babak penyisihan 3 hari kedepan dimulai hari ini Minggu sampai Rabu depan.

"Hari pertama ini ada 12 group yang akan tampil, namun karena ada 1 group dalam keadaan sakit hanya 11 yang bisa tampil. Ini dibuktikan dengan surat keterangan sakit dan mereka akan tampil pada waktu yang ditentukan panitera atau dewan hakim," ungkap Efi didampingi panitia.

Sementara itu salahseorang dewan hakim, Hj. Sri Subhiyah mengatakan peserta yang belum bisa tampil hari karena alasan sakit bisa tampil dihari lain sesuai waktu yang ditentukan panitera.

Dikatakan Subhiyah, secara keseluruhan penampilan panitia sudah baik, karena mereka perwakilan terbaik juga dari provinsi masing-masing. Namun kita tentu mencari juga yang terbaik diantara yang baik itu, ungkap Subhiyah.

Terkait persiapan Sumbar sebagai tuan, Subhiyah mengakui Sumatra Barat sudah mempersiapkan dengan matang. Dan venuenya pun sudah sangat bagus sangat cocok untuk perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional, tutupnya dengan senyum bangga.

Lomba dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, cuci tangan, pakai masker dan sarung tangan bagi dewan hakim. Di setiap venue lomba juga disediakan posko kesehatan bagi kafilah. RinaRisna