Duka Siswa MTsN 4 Lima Puluh Kota

Duka Siswa MTsN 4 Lima Puluh Kota

Limapuluh Kota, Humas—Keluarga besar Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 4 Limapuluh Kota, Sabtu (5/12), santuni keluarga Melfa Cyndia Rahmi, sekitar pukul 21.30 Wib hari Senin, 16 November 2020 lalu, rumah mereka di Pakan Sinayan Nagari Bukik Sikumpa, Kecamatan Lareh Sago Halaban, terbakar. Melfa, siswa kelas IX.b pada madrasah itu.

Kunjungan keluarga besar MTsN 4 Limapuluh Kota ke rumah keluarga Melfa, dipimpin kepala madrasah itu, Moh. Arief Hidayat, diikuti Kepala Urusan Tata Usaha (Kaur TU), Mahfuz, bukan saja sekedar menjenguk dan menyaksikan kondisi dialami keluarga Melfa, setelah rumah mereka habis dilalap sijago merah, beberapa waktu lalu.

Pada kesempatan yang sama, pihak madrasah memberikan santunan kepada Melfa bersama keluarga, dengan bisa dimanfaatkan dan memberi semangat kepada siswanya, agar jangan larut dengan misibah yang dialami keluarganya. “Sebagai bahagian dari keluarga besar MTsN 4 Limapuluh Kota, Melfi adalah siswa cerdas, dan harus melanjutkan proses penddikanya”, katanya.

Anak kedua dari tiga bersaudara, pasangan Sudirman bersama Ramadiawati, ingat Moh. Arief Hidayat, harus melanjutkan proses pembelajaran, malah akan meningkatkan pendidikannya ke jenjang lebih tinggi. Tidak ada alasan bagi orangtua Melfa, larut dalam kondisi apalagi membiarkan puterinya untuk putus sekolah.

Secara ekonomi, ulas kepala madrasah itu, memang keluarga Melfi tergolong kurang mampu. Namun, sebagai kepedulian dan tanggungjawab negara kepadanya, pemerintah melalui jajaran Kementerian Agama, memberikan kesempatan kepada Melfa, sebagai peserta Program Indonesia Pintar (PIP), agar tetap melanjutkan pendidikannya.

Pada kesempatam berbeda, pihak Kantor Kementerian Agama Kabupaten Limapuluh Kota, telah menyalurkan donasinya kepada keluarga Melfi. Pemberian sejumlah bantuan, merupakan motifasi serta menambah kepedulian kepada semua pihak, agar peduli dengan musibah dialami keluarga besar Melfi, sehingga mereka bisa memilki rumah layak, (Nina)