Wakili Kakanwil, Kabid PAPKIS Bahas Lima Poin Ini pada Rakor PAI dan Pokjawas Tahun 2021

Wakili Kakanwil, Kabid PAPKIS Bahas Lima Poin Ini pada Rakor PAI dan Pokjawas Tahun 2021

Padang (humas)- Signifikasi kehadiran lima nilai budaya kerja Kemenag diharapkan mampu mendorong semangat kerja pengawas PAI Kemenag menuju perubahan yang lebih baik. Selain perubahan diperlukan akselerasi terhadap perubahan itu sendiri. Nilai budaya kerja merupakan The Share of Values Direct to one Single Mission, nilai yang dipahami dan disepakati mengarah pada satu misi yang sama. 

Demikian poin pertama sambutan Kakanwil yang diuraikan Kabid PAPKIS Kanwil Kemenag Sumbar H Rinalfi di awal arahan pada kegiatan Rapat Koordinasi PAI dan Pokjawas PAI Tahun 2021 di Aula Amal Bhakti, Senin (08/02).

Selanjutnya poin kedua, Rinalfi memaparkan tentang Kegiatan PAI Tahun 2021.Sedikitnya ada tiga pokok bahasan yang dipaparkan H Rinalfi sehubungan dengan kegiatan PAI  yang diikuti jajaran Kasi PAI, Kasi Pendis, dan pokjawas tersebut.

Pertama, sudah semestinya bekerja  sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing masing, baik itu kasi PAI maupun Kasi PAKIS dan Pengawas. “Keduanya memiliki peran penting terhadap maju mundurnya pembinaan PAI di lapangan,” ujarnya.

Kedua, kualitas dan kwantitas guru PAI dan pengawas mesti selalu ditingkatkan. Mengingat masih kekurangan pengawas, bila dibandingkan dengan jumlah guru PAI. Dengan kata lain yang ada tercatat 58 orang. Sementara disisi lain guru PAI masih banyak yang berstatus honorer yang kesejahteraannya perlu diprioritaskan, sebutnya. Kendati  baru pada tahap verbal data, pihaknya menyebut Kemenag tengah mempersiapkan bantuan intensif dan bantuan subsidi upah (BSU). 

“Disatu sisi kita kekurangan kuantitas namun disisi lain kualitas mesti kita tingkatkan dengan maksimal, inilah tantangan  yang harus segera kita jawab di tahun 2021 ini,” tukasnya.

Dan bahasan ketiga, PPG (Pendidikan Profesi Guru) tidak lagi dianggarkan pada anggaran Kemenag. Dikatakannya proses itu masih dalam perjuangan. Sementara itu bantuan dari pemerintah sangat diharapkan sehingga guru guru PAI dapat melaksanakan PPG Tahun 2021. “Untuk saat ini laporan yang sudah masuk ke Bidang PAPKIS baru dua Kabupaten yang pemdanya sudah menjanjikan bantuan, yaitu Solok Selatan dan Tanah datar,” sebutnya.

Selanjutnya pada poin ketiga, Rinalfi menuturkan  agar kinerja pengawas PAI lebih optimal dalam membina guru guru PAI. Dengan keterbatasan jumlah pengawas, maka pilihan utama saat ini adalah melakukan pembinaan berbasis KKG/MGMP dari semua tingkatan satuan pendidikan, sambungnya.

Keempat, di era new normal ini kualitas IT guru juga mesti dipacu. Terlebih guru guru PAI saat ini sudah banyak yang melek IT, terutama dalam membuat bahan pelajaran berbasis IT. Ia meyakini hal itu perlu dikembangkan ke seluruh Kabupaten/Kota. 

“Terlebih  profil guru millennial yang dibutuhkan hari ini adalah yang melek digital dengan pembelajaran berbasis IT seperti video, foto dan power point, mampu memanfaatkan medsos sebagai sumber dan komunikasi pembelajaran, mampu menyuguhkkan pembelajaran yang menyenangkan penuh makna, mampu menjadi role model dan sumber keteladanan serta mesti siap belajar sepanjang hayat sehingga terus update dengan perkembangan terbaru.”tekannya.

Kemudian, data yang benar dan update merupakan sumber utama program, kebijakan dan penetapan anggaran. Untuk itu, ia mengingatkan agar semua operator memiliki peran penting dalam menyukseskan program pembinaan PAI, terangnya menyebut poin kelima.

Diakhir arahan, Rinalfi menyampaikan apresiasi kepada Kasi PAI/PAPKIS serta pengawas PAI yang sudah hadir mengikuti rakor. “Semoga semua elemen PAI dalam bertukar informasi mampu bersinergi dalam meningkatkan kualitas pendidikan PAI di sekolah, sehingga semua upaya itu insyaallah akan menjadi amal shaleh dengan pahala berlipat ganda disisi Allah Swt,” harap Rinalfi menutup sambutan.

Kegiatan dihadiri Kasi PAI pada PAUD dan Pendidikan Dasar H Syahrizal S.Ag, MM dan Kasi H Hendri Pani Dias S.Ag, MA selaku Kasi Pendidikan Agama Islam dan Pendidikan Menengah, Prakom Bidang Pakis Efrian, dan jajaran Kasi PAI dan PAPKIS serta Pokjawas se-Sumbar.(vera)