Membangun Sinergitas Mewujudkan Visi

Membangun Sinergitas Mewujudkan Visi

Pasaman, Humas--Dalam silaturrahim sehari dengan Pemerintah Daerah Senin (5/4) di MTsN 1 Pasaman, jajaran Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman mengungkapkan keinginan dan komitmen membangun koordinasi dan sinergitas guna membangun daerah dan masyarakat ranah belahan utara Provinsi Sumatera Barat.

Mewakili Kepala Kankemenag Kabupaten Pasaman yang sedang mengikuti Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Padang, Kepala Sub Bagian Tata Usaha Asrul menyampaikan yang latar belakangi diselenggarakan acara karena adanya persamaan yakni berbuat dan beraktifitas untuk masyarakat Pasaman.

“Perbedaannya hanya, Kemenag spesifik membangun dari bidang keagamaan”,tuang Asrul.

Namun begitu diakuinya, tidak semua program-program Kemenag bisa dilakukan sendiri, perlu dikoordinasikan, disinergitaskan dan didukung dengan anggaran oleh Pemerintah Daerah yang dipimpin Bupati Benny Utama dan Wakil Bupati Sabar. AS.

“Kami akui, adanya keterbatasan dana atau anggaran dalam DIPA Kemenag”,terangnya.

Secara umum, hakikatnya Kemenag begitu mendukung, turut serta mensukseskan, berkolaborasi terhadap program-program kerja dan visi Pemkab saat ini dalam mewujudkan masyarakat Pasaman yang lebih baik dan bermartabat. Baik dari di bidang perhajian, pendidikan, zakat maupun bimbingan masyarakat Islam.

Dalam tatap muka dengan Wakil Bupati Sabar itu, jujur dikatakan Asrul selama ini agak kurang berjalannya koordinasi dan sinergitas antara Kemenag Pasaman dengan Pemkab, beberapa kegiatan seperti halnya dalam bidang LPTQ, PHBI dan lainnya, Kemenag tidak dilibatkan.

Wabup Sabar menyampaikan apresiasi, rasa bangga dan terima kasih atas gagasan, inisiasi dan prakarsa Kemenag dalam membetang kegiatan yang dinilai sangat penting karena memiliki tujuan untuk membangun silaturrahim, koordinasi dan sinergitas dengan Pemda.

“Kami sangat apresiatif, bangga dan berterima kasih, ini sangat penting dan sebelumnya kami telah berkomunikasi dengan Kakankemenag Bapak Dedi Wandra”,ujar alumni siswa MTsN 2 Pasaman tersebut.

Pentingnya kegiatan ini dan bukti keseriusan Pemda, Wabup tidak hadir sendiri juga mengajak Pejabat Asisten I, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, serta Kepala Dinas Sat Polisi Pamong Praja.

Disampaikannya, bahwa dirinya bersama Bupati akan berupaya, berkomitmen membangun daerah dan masyarakat sesuai visinya yang juga dibutuhkan dukungan termasuk dari Kemenag Pasaman drai bidang keagamaan.

Diantaranya di bidang pendidikan, yang dilihat dari indeks pembangunan manusia sangat rendah dikarenakan masih pada level jenjang pendidikan menengah pertama atau baru sembilan tahun. Menjawabnya tentu dengan cara tersistematis dan terprogram.

Dari bidang ini, Bupati dan Wabup memiliki program strategis dan unggulan yakni memberikan jaminan, kepastian dan kesempatan bagi anak-anak daerah ini untuk sekolah minimal dua belas tahun.

Pada pertemuan sangat bermakna itu, sejumlah pejabat Kemenag Pasaman menyampaikan beberapa harapan-harapan diantaranya di bidang bimbingan masyarakat Islam, perhajian dan pendidikan agama Islam.

Seperti yang disampaikan Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Edy Ridwan yang berharap adanya pengadaan sarana-prasarana bimbingan manasik haji. Begitu pula diutarakan Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam Sulpan Amri mengenai pemberian dana TPG bagi para guru PAI.

Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Lubuk Sikaping Muksinin menyampaikan kondisional penyuluh agama Islam Non PNS yang dimiliki Kemenag Pasaman sebanyak 96 orang. Menurutnya perlu dukungan dari Pemkab untuk mempermudah operasional dan pelaksanaan tusinya di lapangan yang sebagian harus menempuh akses jalan yang memerlukan kendaraan.

Hal ini ditanggapi dengan serius oleh Wabup dan meminta para pejabat daerah terkait melakukan koordinasi dengan jajaran Kankemenag ranah Pasaman agar mendapatkan solusi dan perencanaan yang matang.(abie78)