Calon Lulusan MDTA Harus Lancar Baca Al Quran

Calon Lulusan MDTA Harus Lancar Baca Al Quran
Calon Lulusan MDTA Harus Lancar Baca Al Quran
Calon Lulusan MDTA Harus Lancar Baca Al Quran
Calon Lulusan MDTA Harus Lancar Baca Al Quran
Calon Lulusan MDTA Harus Lancar Baca Al Quran
Calon Lulusan MDTA Harus Lancar Baca Al Quran

Agam, Humas--Calon lulusan Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) harus lancar dalam membaca Al-Quran. 

Hal ini disampaikan oleh Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Tilatang Kamang, H. Basyaruddin saat melakukan tes bacaan al Quran terhadap calon lulusan MDTA Al Hidayah III Kampung pada hari Senin (05/04) di MDTA Al Hidayah III Kampung Nagari Gadut Kecamatan Tilatang Kamang. 

Selanjutnya Kepala KUA Kecamatan Tilatang Kamang yang didampingi Penyuluh Agama Islam Fungsional, Alharnisyefrita Wirahadinofa menyampaikan bahwa para pengajar atau Ustadz dan Ustadzah berperan penting dalam memberantas buta huruf Al Quran yang dimulai dari anak-anak seperti saat ini. 

Lebih lanjut Kepala KUA berharap semua santri MDTA yang mengikuti tes baca Al Quran lancar dan lulus dalam tes ini dan dapat mengikuti Khatam al Quran yang akan dilaksanakan pada Juni 2021 yang akan datang. Namun ia juga berharap para santri tidak hanya belajar membaca al Quran sampai di tingkat ini saja, santri MDT juga diharapkan mampu memahami isi al Quran dan mengaplikasikannya dalam kehidupannya sehari-hari. 

Ustadzah Nora, salah satu pengajar pada MDTA Al Hidayah III Kampung ini menyampaikan bahwa santri yang mengikuti tes baca Al Quran berjumlah 45 orang yang merupakan jumlah calon lulusan terbanyak dalam sejarah lulusan MDTA Al Hidayah III Kampung yang diharapkan mampu mengharumkan nama MDTA Al Hidayah, memuliakan guru dan orangtua. 

Selain itu ustadzah Nora menyampaikan bahwa tes baca Al Quran kali ini bertujuan untuk memotivasi para santri agar lebih giat dalam belajar membaca Al Quran serta mendengarkan kemampuan santri dalam membaca Al Quran sehingga para wali santri mengetahui kemampuan anak-anak nya yang diharapkan di kemudian hari adanya kerjasama antara pengajar dan wali santri untuk meningkatkan kualitas para santri terutama dalam membaca Al Quran. Syef