MTsN 3 Lima Puluh Kota Launching Madrasah Digital

MTsN 3 Lima Puluh Kota Launching Madrasah Digital
MTsN 3 Lima Puluh Kota Launching Madrasah Digital

Dangung-Dangung, Humas--Bersamaan dengan kegiatan loka karya MTsN 3 Lima Puluh Kota pada hari pertama, Rabu (7/7) menyelipkan sebuah acara dalam acara pembukaan. Acara tersebut adalah, pertama Launching “MadrasahDigital” yang merupakan sebauah keunggulan yang ada pada MTsN 3 Lima Puluh Kota. Kemudian yang kedua adalah Launching Buku “Taman Pengabdian” yang merupakan buku antalogi dari berbagai karya guru-guru MTsN 3 Lima Puluh Kota.

Madrasah Digital merupakan sebuah program prioritas dan unggulan pada MTsN 3 Lima Puluh Kota mulai Tahun Pelajaran 2021/2022 ini. Ada beberapa program unggulan yang menjadikan MTsN 3 Lima Puluh Kota menjadi madrasah digital. Program tersebut adalah Smart Class, Robotic, Aplikasi Simaku, E-learning dan RDM. Tahun Pelajaran 2021/2022 MTsN 3 Lima Puluh Kota membentuk smart class/ kelas digital yang merupakan kelas dengan pembelajaran berbasis IT.

Program robotik ini sama halnya dengan program-program madrasah unggulan lainya seperti MAN IC dan madrasah-madrasah lainya yang sudah membuat program robotik. Program robotic ini bertujuan untuk mengasah kemampuan teknologi siswa untuk menciptakan sebuah robot yang dapat dipakai dalam kehidupan.

Kemudian aplikasi Simaku (aplikasi surat masuk dan surat keluar) aplikasi ini merupakan aplikasi satu-satunya yang dimiliki madrasah di Kab. Lima Puluh Kota yang berfungsi untuk menyimpan atau mengarsipkan surat-surat masuk dan surat keluar di MTsN 3 Lima Puluh Kota.

Disamping launching madrasah digital MTsN 3 Lima Puluh Kota juga melaunching sebuah karya yang berharga dari beberapa majelis guru yang terhimpun dalam sebuah buku dengan judul “taman pengebdian dibawah Bukik Guguak” yang berisikan pengalaman-pengalaman guru selama mengabdi di MTsN 3 Lima Puluh Kota.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kab. Lima Puluh Kota, H. Naharudin langsung menngunting pita sebagai tanda MTsN 3 Lima Puluh Kota telah berubah menjadi Madrasah Digital yang satu-satunya di Lima Puluh Kota bahkan di Provinsi Sumatera Barat.

Nurhayati sebagai pengawas madrasah menaruh harapan yang besar kepada MTsN 3 Lima Puluh Kota agar bias menjadi madrasah digital yang berkelas dunia, dan juga mengharapkan MTsN 3 Lima Puluh Kota dijadikan sebagai madrasah tujuan studi banding oleh madrasah-madrasah lain. (ryan)