Ka.kankemenag Agam, Drs. H. Marjanis, M.Pd buka Focus Group Discussion (FGD) Evaluasi Pemberdayaan Pondok Pesantren

Ka.kankemenag Agam, Drs. H. Marjanis, M.Pd buka Focus Group Discussion (FGD) Evaluasi Pemberdayaan Pondok Pesantren
Ka.kankemenag Agam, Drs. H. Marjanis, M.Pd buka Focus Group Discussion (FGD) Evaluasi Pemberdayaan Pondok Pesantren
Ka.kankemenag Agam, Drs. H. Marjanis, M.Pd buka Focus Group Discussion (FGD) Evaluasi Pemberdayaan Pondok Pesantren

Agam-Lubuk Basung, Humas - Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Agam, Drs. H. Marjanis, M.Pd membuka secara resmi kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Evaluasi Pemberdayaan Pondok Pesantren, kegiatan yang diikuti oleh 40 orang peserta tersebut  dilaksanakan di aula Ponpes MTI Pasir, Sabtu 11 Desember 2021

Focus Group Discussion ini mengusung tema “Sinergitas Fakultas Usuluddin dan Studi Agama dan Pondok Pesantren di Kabupaten Agam dalam mempersiapkan Kader Ulama” FGD ini merupakan Langkah-langkah penguat dari kerjasama antara Kementerian Agama Kabupaten Agam dengan Fakultas Usuludin dan Studi Islam UIN Imam Bonjol Padang,.

Kegiatan ini merupkan wujud dari sebagian bentuk Tri Dharma Perguruan Tingi yaitu melaksanakan Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat hal ini diungkapkan eleh dekan Fakultas Usuluddin DR. Andri Ashadi, M. Ag yang hadir langsung dalam tiem

Kegiatan FGD ini menghadirkan 40 orang peserta se Kabupaten Agam terdiri dari unsur Pimpinan Pondok Pesantren se Kabupaten Agam ditambah dengan dua orang pengurus Pokjaluh Agam , Gafnel, SH.I MH Datuak Basa selaku ketua dan Yandrizal, S.SosI sebagai sekretaris serta jabatan fungsional umum di lingkungan seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren serta struktural Kantor Kementerian Agama Kabupaten Agam

Dalam arahannya Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Agam Drs. H. Marjanis, M.Pd menyampaikan agar dalam kegiatan diskusi ini bisa melahirkan penguat kesepakatan-kesepakatan MoU yang sudah ditanda tangani antara Kementerian Agama Kabupaten Agam dengan Fakultas Usuluddin, dengan demikian akan bisa menjangkau apa yang belum terjangkau tegasnya..

Masih banyak hal yang mesti kita perbaiki dan di jangkau didunia Pendidikan, mulai dari pendataan para alumni yang berefek kepada aplikasi nyata dalam melaksanakan program-program yang dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas sebuah Lembaga pendidikan terutama dalam melakukan pengembangan Pondok Pesantren tambah Marjanis yang sudah berpengalaman memimpin di delapan Kabupaten Kota ini

Dalam mengelola Lembaga pondok ini maka sebaiknya adanya subsidi silang baik dari sisi kuantitas dan kualitas pendidikan pesantren, Pesantren yang besar menopang yang kecil tentunya kerjasama antar pondok perlu dikuatkan lagi, kita tentu sangat menginginkan juga bisa membuka cabangnya didaerah lain yang cukup potensial dan ini adalah untuk menjalankan misi dakwah Islam harapannya. Yandri