17 Guru MAN 2 Kota Padang Dapat Anugerah Satyalancana Karya Satya Presiden RI

17 Guru MAN 2 Kota Padang Dapat Anugerah Satyalancana Karya Satya Presiden RI

Padang, humas -- 17 guru MAN 2 kota Padang menerima penghargaan Satyalancana Karya Satya Presiden Republik Indonesia, Senin (17/01/22). Para ASN pun diajak untuk menjadikan momentun ini sebagai evaluasi dan refleksi diri untuk memajukan kementerian agama.

Satyalancana Karya Satya merupakan tanda penghargaan yang dianugerahkan kepada ASN yang telah berbakti selama 10, 20 atau 30 tahun lebih. Mereka mengabdi secara terus menerus dengan menunjukkan kecakapan, kedisiplinan, kesetiaan dan pengabdian sehingga dapat dijadikan teladan bagi pegawai lainnya.

Penyematan dan penyerahan tanda kehormatan itu dilakukan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang H. Edy Oktafiandi dalam upacara di kampus MTsN 6 Kota Padang. Penyerahan Satyalancana Karya Satya tersebut di berikan kepada 113 ASN di lingkungan Kemenag Kota Padang yang terdiri dari guru MAN 2 Kota Padang, ASN Kemenag, MAN 3 Padang, MTs N 6 Kota Padang, MIN 2, MIN 6 MTsN 4, MTsN 2, MTsN 1, MTsN 3, MTsN 5, ASN KUA Padang Selatan, Padang Timur, Barat, Nanggalo, penyuluh KUA dan SD/RA Negeri dilingkungan kota Padang 

Ratusan ASN tersebut terdiri dari 77 ASN yang telah mengabdi selama 10 tahun,30 ASN dengan masa pengabdian 20 tahun, dan 6 ASN dengan masa pengabdian 30 tahun.

Ucapan selamat secara khusus diberikan Kakan Kemenag Kota Padang H. Edy Oktafiandi kepada pegawai maupun guru dilingkungan kementerian agama Kota Padang.

"Selamat kepada bapak ibu sekalian dan kami ucapkan terima kasih atas pengabdian yang diberikan," kata Edy Oktafiandi

"Tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya yang merupakan penghargaan dari Presiden Republik Indonesia ini merupakan kebanggaan bagi setiap pegawai. Mudah-mudahan ini dapat menjadi motivasi bagi peningkatan etos kerja untuk mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat," sambungnya.

Kepala MAN 2 Padang pun ikut memberikan ucapan selamat kepala guru MAN 2 Kota Padang yang telah menerima anugerah penghargaan Satyalancana dari Presiden Republik Indonesia.

"Selamat kepada bapak/ibu yang telah mendapatkan penghargaan, kita perlu refleksi, koreksi diri kita kembali agar masing masing kita bisa meningkatkan kinerja dalam rangka memajukan madrasah kedepannya," ujar Akhri Meinhardi.

Ditambahkan Akhri Meinhardi bahwa penghargaan dari presiden adalah sesuatu yang sangat luar biasa, dikatakannya bahwa proses untuk mendapatkan piagam tersebut tidaklah mudah, dibutuhkan waktu yang cukup panjang melalui berbagai satker dan Kementerian.

"Diawali dari usulan madrasah kemudian Kemenag, Kemenpan RB dan Sesneg, akhirnya baru sampai kepada kita," tutur Akhri Meinhardi.

Berdasarkan lampiran SK Presiden RI No. 124/TK/2021 tanggal 10 Desember 2021 dari 17 guru ASN MAN 2 kota Padang yang mendapat penghargaan itu, sebanyak 8 orang mendapatkan penghargaan Satyalancana Karya Satya 20 tahun, yaitu  Peragulowati guru BK, Nurmainar guru matematika, Gusmayenti guru fisika, Maywailoza guru kimia, Ernika Fitri guru bahasa Inggris, Desmulyani guru matematika, Eva Rezmina guru ekonomi dan Weni Riantika guru bahasa Arab.

Sementara itu sebanyak 9 orang mendapatkan penghargaan satyalancana Karya Satya 10 tahun, yaitu Syahrul guru Fiqih, Agrina Amalia guru Akidah Akhlak, Mainawati guru ekonomi, Tismawati guru Qur'an Hadist, Dedia Roni guru Biologi, Budi Satria guru Ekonomi, Weni Nadra Wahyuni guru Matematika, Alfi Rahmawati guru TIK dan Hermita Jumiati guru Matematika.

Wajah-wajah haru dan bangga terlihat saat prosesi penyerahan dan penyematan tanda kehormatan tersebut dilakukan. Setelah itu Kakan Kemenag Kota Padang beserta jajarannya menyalami satu demi satu penerima penghargaan.

Salah satu penerima tanda kehormatan yakni Dedia Roni yang merupakan guru Biologi mendapatkan penghargaan atas pengabdiannya selama 10 tahun.

"Alhamdulillah, sangat bersyukur bisa memperoleh penghargaan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya 10 tahun sebagai tanda penghargaan atas pengabdian ASN yang telah bekerja dengan penuh kesetiaan, kujujuran, kecakapan dan disiplin dalam melaksanakan tugas," ujar pembina fhotografi MAN 2 Kota Padang ini

Dedia Roni mengaku semoga dengan diperolehnya penghargaan dari negara ini akan semakin menambah semangat, dan motivasinya dalam mengabdi sebagai tenaga pendidik MAN 2 Kota Padang. (ArulDp) *rzk