Tutor Bersama Senior, Ihsan, Santri Menguasai Dua Bahasa

Tutor Bersama Senior, Ihsan, Santri Menguasai Dua Bahasa

Lima Puluh Kota, Humas – Tutor bahasa bersama senior dan didampingi tenaga pengajar bagi santri Pondok Pesantren Insan Cendekia Harau adalah kegiatan rutin setiap hari yang digelar di halaman pondok pesantren sebelum memasuki ruang belajar.

Mengingat lokasi pondok pesantren yang luas dan terdiri dari beberapa komplek, maka tutor bahasa bersama senior ini diadakan di masing-masing komplek. Tutor bahasa yang diberikan adalah turor Bahasa Arab dan Bahasa Inggris. Pondok pesantren yang berada di lembah harau Kabupaten Lima Puluh Kota ini memiliki iklim dingin, namun hal itu tidak menyurutkan semangat santri untuk diam sejenak dan duduk di halaman pondok pesantren guna mendapatkan ilmu bahasa dari guru dan senior.

Ahmad Ihsan, Pimpinan Pondok Pesantren Insan Cendekia Harau, dalam keterangannya menyebutkan bahwa tutor bahasa yang diadakan setiap hari sebelum memasuki ruang beajar ini merupakan kegiatan untuk mempersiapkan santri aktif dalam berbahasa, baik Bahasa Arab, maupun Bahasa Inggris.

“Tutor bahasa setiap hari yang diberikan senior kepada yuniornya kita sebut sebagai kegiatan Pekan Bahasa. Tujuan dari kegiatan ini, selain untuk memantapan pelajaran Bahasa Arab dan Bahasa Inggris yang sudah mereka terima materinya di dalam ruang belajar, juga dalam rangka mempesiapkan santri untuk menguasai dua bahasa tersebut. Dua bahasa ini sudah menjadi bahasa dunia, artinya, kemanapun santri kita nanti melanjutkan studinya, mereka tidak cangung, dan dapat berkomunikasi dengan baik,” Jelas Ihsan.

Dalam teknis pelaksanaan tutor bahasa ini, Ihsan menjelaskan, bahwa tutor dilakukan secara selang-seling, artinya dua pekan tutor Bahasa arab dan dua pekan tutor Bahasa Inggris. Untuk materi sendiri Ihsan menguraikan bahwa materi disusun oleh Tim Bahasa Pondok Pesantren Insan Cendekia Harau.

“Materi yang sudah disuusn oleh Tim Bahasa pondok pesantren dalam bentuk modul, diajarkan oleh senior kepada yuniornya dalam bentuk speaking, vocabulary dan practical. Guru yang mendampingi bertugas membimbing dan mengarahkan selama kegiatan tutor bahasa berlangsung. Kegiatan ini sangat membantu santri dalam pemahaman mereka terhadap dua bahasa ini. Untuk tutor sendiri kita telah melatih kurang lebih 60 santri terbaik untuk menjadi tutor. Semoga kegiatan ini bisa mengantarkan santri mewujudkan cita-cita mereka,tutup Ihsan. (Nina)