Kakan Kemenag dan Sekda Pessel Koordinasikan PPG PAI dan PPPK

Painan, Humas -- Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesisir Selatan, Abrar Munanda didampingi Kasubbag TU, Yossef Yuda lakukan koordinasi dengan Sekda Kabupaten Pesisir Selatan, Mawardi Roska terkait hal Guru PAI yang ada di sekolah umum, Kamis (23/9).

Kakan kemenag menjelaskan saat ini sekitar 600 orang guru PAI kita di Pesisir Selatan telah lulus seleksi untuk mengikuti PPG yakninya pendidikan profesi guru sekarang ini mereka tinggal menunggu panggilan dan peluang untuk mengikuti pendidikan PPG itu di perguruan tinggi agama Islam yang ada di Sumatera Barat, seperti UIN Padang dan UIN Bukittinggi.

"Dalam hal ini Direktorat PAI hanya bisa menganggarkan pembiayaan PPG sangat terbatas," ujar kakan kemenag.

Kemudian dikatakan juga bahwa Kementerian Agama menghimbau Kakanwil dan Kakan Kemenag kabupaten kota untuk menjalin kerjasama dengan pemerintah daerah terkait pelaksanaan PPG tersebut yang didanai oleh pemerintah daerah.

Menurut kakan kemenag sampai saat ini sejumlah Pemerintah Daerah telah menyatakan kesiapannya membantu pembiayaan PPG GPAI Tahun 2022. Kakan kemenag berharap hal tersebut juga bisa terealisasi di Kabupaten Pesisir Selatan, karena dengan adanya peserta PPG yang dibiayai pemda, maka lebih banyak lagi guru PAI yang bisa terakomodir tahun ini khususnya di Pesisir Selatan.

Kakan kemenag menambahkan, pada saat ini ada beberapa pemerintah kabupaten kota di Sumatera Barat yang telah menyediakan dana untuk kegiatan PPG ini, seperti Kabupaten Solok Selatan dan Kabupaten Tanah Datar.

"Harapan kita Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan juga bisa mengalokasikan anggaran, guna mendukung pelaksanaan PPG ini bagi guru-guru PAI kita di Kabupaten Pesisir Selatan," harap kakan kemenag.

"Karena dukungan pemerintah daerah merupakan langkah dan upaya bersama dalam meningkatkan kualitas guru-guru PAI untuk menjadi yang lebih profesional," ujar Abrar Munanda.

Menanggapi hal tersebut Sekda Mawardi Roska menyambut baik terahadap apa yang disampaikan oleh kakan kemenag. Mawardi berharap penganggaran tersebut bisa segera terealisasi dan Guru PAI yang telah lulus Pretest PPG dapat segera mengikuti PPG.

"Kita akan berusaha membantu, karena PPG itu sangat penting bagi guru tersebut, guna meningkatkan kualitasnya untuk menjadi sebagai seorang tenaga pendidik yang profesional," kata Mawardi.

Pada kesempatan tersebut, kakan kemenag menyampaikan himbaun Kepala Biro Kepegawaian Sekretariat Jenderal Kementerian Agama RI agar kakan kemenag kabupaten dan kota untuk melakukan koordinasi formasi PPPK guru agama tahun 2022 dengan pemerintah daerah se-Indonesia supaya pemda memberikan formasi PPPK guru agama tersebut di kabupaten dan kota masing-masing sesuai dengan koordinasi Mentari Agama dengan Menteri Dalam Negeri.

Sekda Mawardi langsung merespon hal tersebut dan mengatakan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Pesisir Selatan akan telusuri lagi terkait dengan formasi PPPK guru agama tersebut. (zn/rina)