Radin Mingguan, Kakanwil Bahas Realisasi Anggaran, Disiplin Rutinitas Hingga SKP

Radin Mingguan, Kakanwil Bahas Realisasi Anggaran, Disiplin Rutinitas Hingga SKP
Radin Mingguan, Kakanwil Bahas Realisasi Anggaran, Disiplin Rutinitas Hingga SKP
Radin Mingguan, Kakanwil Bahas Realisasi Anggaran, Disiplin Rutinitas Hingga SKP
Radin Mingguan, Kakanwil Bahas Realisasi Anggaran, Disiplin Rutinitas Hingga SKP

Padang (Humas)- Usai Apel pagi, Senin (28/11) Kanwil Kemenag Sumbar kembali menggelar rapat dinas anggaran rutin bersama jajaran Kabid, Pembimas dan Sub Koordinator masing masing Sub Bagian. Rapat langsung dipimpin oleh Kakanwil Kemenag Sumbar H Helmi dimoderatori Kabag TU H Miswan.

Seperti biasa, agenda rapat diawali dengan pemaparan realisasi anggaran masing-masing bidang, Pembimas dan sub bagian. Selain membahas rencana kedepan, rapat juga bertujuan memonitoring sejauh mana hasil rapat minggu lalu serta mengevaluasi sejumlah kendala realisasi anggaran yang dihadapi dilapangan, dalam menghadapi kebijakan-kebijakan pimpinan kedepan.

Dalam setiap rapat, selalu diingatkan oleh Kakanwil H Helmi selaku pimpinan rapat, bahwa pentingnya mentaati aturan dan regulasi yang berlaku.

Sedikitnya ada sejumlah hal penting yang ditekankan Kakanwil dalam rapat. Pertama terkait kedisiplinan ASN dalam mematuhi aturan yang sudah diberlakukan. Sebut saja perihal rutinitas kegiatan apel Senin senam Rabu dan wirid An-nisa Jum'at', sepatutnya menjadi perhatian dan dapat diikuti ASN Kanwil Kemenag Sumbar.

Kegiatan apapun yang dilaksanakan menurut Helmi, sepatutnya didasari dengan data yang akurat. Baik itu dari sisi peserta, narasumber, kepanitiaan sesuai regulasi yang ada, sehingga bermuara pada benefit dan output yang maksimal.

"Jangan terkesannya kegiatan itu hanya sekadar menghabiskan uang negara, ini kegiatan akan sampai pada outcomenya juga, jadi jangan asal-asalan dalam menentukan peserta dan lainnya, karena ketika ditanya auditor kita mudah menjelaskan" terang Kakanwil.

Kedua, terkait SKP ASN yang bertujuan untuk menjamin objektivitas pembinaan ASN yang dilakukan berdasarkan sistem prestasi kerja dan sistem karier yang dititikberatkan pada sistem prestasi kerja. 

"Misalnya SKP Kepala Bidang, tidak boleh melebihi nilai SKP Pimpinan diatasnya, keberhasilan ini adalah keberhasilan kita bersama, kita kerjanya tim. Karena itu, mari bersama-sama kita bertanggung jawab," tekannya.

Contoh lain, sambung Helmi terkait pelaksanaan kegiatan pada masing masing bidang. Sebut saja bidang memang secara riil pelaksanaan kegiatan 50 persen adalah tanggung jawab bidang, tapi 50 persennya lagi ada kontribusi dan keterlibatan bagian lain, seperti perencana, prakom dan lainnya. 

Disamling itu Helmi juga menyinggung terkait rekrutmen P3K tahun 2022. Untuk tahun ini hanya berupa seleksi administrasi nanti, yang direncanakan di Bulan Desember mendatang. "Testnya nanti insyaallah di Tahun 2023," katanya.

Berkenaan dengan itulah Kakanwil mengemukakan kinerja tenaga honorer, Kakanwil menekankan betul pentingnya profesional dan andal dalam bertugas.

"Untuk tenaga honorer kita siapapun boleh ikut test, tidak hanya yang honor saat ini, yang dari luar lingkungan Kanwil pun bisa ikut jika punya kompetensi. Semua harus melalui uji kompetensi dan evaluasi baik secara tertulis ataupun wawancara," katanya.

Untuk itu, Helmi mengingatkan tenaga honorer yang ada di lingkungan Kemenag Sumbar untuk meningkatkan kinerja, kedisiplinan, integritas, dan loyalitas terhadap pimpinan. 

"Kita ingin ada peningkatan, ASN saja atau pejabat sekalipun bisa dievaluasi kinerjanya, apalagi tenaga honorer. Hal ini sesuai dengan visi Kemenag yang profesional dan andal. Baik itu OB, sopir dan lainnya kita test semuanya nanti," tambahnya.

Tak lupa dipenghujung rapat, Kakanwil Helmi menyampaikan apresiasi terhadap kinerja seluruh jajaran yang telah memberikan kontribusi terbaiknya dalam bertugas. 

Apalagi baru-baru ini Sumbar berhasil menyabet sederet prestasi, dalam beberapa bidang dan Bagian TU. Yang terkini berita baik dari Kemenag Pusat perihal pencapaian Kemenag Sumbar kategori tokoh inspiratif bidang Kerukunan Umat Beragama dalam even harmony award Tahun 2021. 

"Alhamdulillah dari empat kategori yang ada, ada Bupati, Gubernur, tidak banyak yang dapat penghargaan. Alhamdulillah tersebut juga Sumbar di nasional, Dr Abu Syahbudin asal Nagari Kunangan, Parik Rantang Sumbar, keluar sebagai tokoh inspiratif bidang KUB," sebutnya.

Belum lagi, prestasi siswa siswi madrasah, santri yang cukup bertaburan. Seperti keberhasilan tim madrasah pada even Robotik Madrasah sungguh membanggakan, sebelumnya ada KSM Nasional dan Pospenas yang baru saja kembali dari Surakarta.

Kakanwil juga mengimbau, Rakor bersama jajaran Kakankemenag Kabupaten/Kota, perlu untuk disegerakan.

"Komitmen kita setiap bulan ada rapat koordinasi ini, kalau bisa nanti ditayangkan juga terkait realisasi anggaran masing-masing daerah,"tekannya.

Termasuk dalam waktu dekat, kegiatan nasional yang akan dihadapi Bidang Papkis dalam kegiatan Porsadin Nasional. "Persiapkan segala sesuatunya dengan baik, jangan sampai prestasi Sumbar menurun," imbaunya.(vera)