Lomba Asmaul Husna HAB-77, Dua Dewan Juri Rinci Kriteria Penilaian

Lomba Asmaul Husna HAB-77, Dua Dewan Juri Rinci Kriteria Penilaian
Lomba Asmaul Husna HAB-77, Dua Dewan Juri Rinci Kriteria Penilaian
Lomba Asmaul Husna HAB-77, Dua Dewan Juri Rinci Kriteria Penilaian

Padang (Humas)- Tak ketinggalan turut menyemarakkan kegiatan HAB Kemenag ke-77, perlombaan Asamaul Husna tak ketinggalan menjadi pusat perhatian ASN Kemenag Sumbar. Hari ini Rabu, 04 Januari 2023 berpusat di Masjid Mambaul Ikhlas Kanwil Kemenag Sumbar, Asmaul Husna melantun indah dari  19 peserta Kabupaten/Kota, yang turut ambil bagian dalam cabang lomba ini. 

Kakanwil Helmi didampingi bersama jajaran ikut menyaksikan langsung penampilan yang disuguhkan sejumlah tim peserta.

Dikatakan Kakanwil Helmi, selain menjadi sarana memperkuat ukhuwah Islamiyah, persatuan dan kesatuan diantara ASN, kegiatan ini diharapkan dapat menambah keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT dengan memahami dan memaknai nama-nama sang khaliq. 

Menurutnya lomba ini perlu terus digiatkan di lingkungan ASN Kemenag Sumbar. Karena jarang dibaca, banyak diantara ASN yang mungkin belum hafal dengan baik bacaan Asmaul Husna.

“Jangan dikejar hadiah atau menang. Tetapi bagaimana kompetisi menjadi sarana memperkuat ukhuwah diantara sesama ASN,” ujarnya

Disamping itu, kegiatan diharapkan dapat meningkatkan keimanan dan taqwa kepada Allah SWT sekaligus juga memahami dan memaknai nama-nama Sang Khaliq.

Sementara itu Dewan Juri Bidang Lagu dan Suara, Bidang Adab dan Penampilan Syofrida menyebut sedikitnya ada 8 kategori penilaian pada bidangnya.

Misalnya jumlah lagi irama yang dibawakan, kekompakan tone/nada/irama, tempo dan variasi lagu serta suara yang ada pada bidang Lagu dan Suara.
Sedangkan untuk bidang adab mencakup keserasian, kesesuaian dan kerapian pakaian, gerak, gerik/mimik adab Asmaul Husna dan ketepatan waktu.

“Dimana dua bidang itu mendapat bobot penilaian maksimal 25 masing-masingnya,” katanya.

Syofrida menilai rata-rata peserta sudah memiliki suara dan penampilan yang menarik. Tinggal lagi bagaimana mereka mampu menyatukan kekompakan. 

"Termasuk bagaimana mengimprovisasi penampilan dengan gerakan yang sederhana dan mimik wajah yang sesuai dengan lirik yang senandungkan."bebernya.

Sedangkan Dewan Juri Asnimar berfokus pada bidang Tajwid dan fasahah yang terinci dalam beberapa kategori, dimana total nilai yang akan diberikan sebanyak 50 untuk semua indikator.

Misalnya bagaimana ketepatan dan kefasihan makhrijul huruf dan pemahamannya tentang sifat huruf.

“Baik itu dari akhamul Mas Wal Qashar, mura’atul huruf Wal Harakat war Tasyidid dan mura’atul  Kalimat Wal Abyat,” terangnya saat dikonfirmasi disela waktu ishoma.

Pihaknya mengapresiasi dan mendukung giat lomba Asmaul Husna yang diinisiasi DWP Kemenag Sumbar. "Bagus sekali ini kalau dijadikan even tahunan yang berkelanjutan. Asmaul Husna tidak hanya enak didengar namun juga mengademkan pikiran dan hati. " Katanya.

Hal ini akan berdampak besar terhadap kinerja ASN yang mampu memahami sifat-sifat mulia yang terkandung dalam Asmaul Husna.(vera)