Eazy Pasport Bagi Jamaah Haji, Kemenag 50 Kota Gandeng Imigrasi dan BSI

Eazy Pasport Bagi Jamaah Haji, Kemenag 50 Kota Gandeng Imigrasi dan BSI

Lima Puluh Kota, Humas - Bekerja sama dengan Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Agam, Kementerian Agama Kabupaten Lima Puluh Kota manjakan jamaah haji dengan Layanan Eazy Pasport, Rabu (1/3). Layanan Eazy Pasport ini diikuti oleh 112 jamaah.

Dengan telah ditetapkannya quota Jamaah Haji Sumatra Barat Tahun 2023 sebanyak 4613 orang, Kementerian Agama Kabupaten Lima Puluh Kota bergerak cepat mempersiapkan dokumen perjalanan ibadah jamaah haji yang akan berangkat, salah satunya menyiapkan pasport jamaah.

Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah, H. Zakaria, mewakili kepala kantor, dalam sambutannya saat membuka kegiatan menyatakan ini merupakan bentuk layanan prima bagi masyarakat. Eazy Pasport memudahkan jamaah, baik dari segi waktu, tenaga, maupun biaya. Jamaah cukup dilayani di Kantor Kemenag. Zakaria menyebut, Kementerian Agama Kabupaten Lima Puluh Kota, melalui Seksi PHU sedapatmungkin berupaya memberikan pelayanan dan kemudahan kepada jamaah.

“Upaya yang kita lakukan hari ini adalah bentuk pelayanan prima kepada masyarakat. Dengan kerja sama kita dengan kantor Imigrasi diharapkan masyarakat akan terbantu, dimudahkan, dan masyarakat akan senang dengan layanan ini. Karena jamaah yang membuat pasport berjumlah sebanyak 112 orang, maka layanan ini kita buka hingga besok,” jelas Zakaria.

Zakaria menambahkan, estimasi jamaah  dari Kabupaten Lima Puluh Kota yang akan berangkat sebanyak 260 orang, namun ada 4 jamaah yang mengundurkan diri dengan alasan kesehatan, sehingga estimasi jamaah yang akan berangkat untuk tahun 2023 berjumlah 256 orang. 112 orang adalah jamaah yang belum memiliki pasport atau sudah habis masa berlakunya. Sisanya mereka sudah memiliki pasport. Untuk hari pertama, Kantor Imigrasi melayani  70 orang jamaah, sementara besok akan melayani 42 orang jamaah.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Agam, diwakili Bagus Dwi Putra, Kasi Dokumen Perjalanan, dalam sambutannya menyebutkan, sesuai aturan terbaru, dalam pengurusan pasport untuk keberangkatan haji dan umrah tidak perlu lagi rekomendari dari Kemenag. Namun Bagus memastikan bahwa kelengkapan dokumen persyaratan pengurusan pasport tetap diteliti agar tidak ada kecurangan data.

Pada kesempatan itu juga hadir Pimpinan Bank Syariah Indonesia (BSI) Cabang Pangkalan Tanjung Pati, Armi C. Budiman. Dalam sambutannya Armi menyatakan bahwa bank yang ia pimpin siap menjadi partner masyarakat Lima Puluh Kota dalam urusan pembiayaan perjalanan ibadah haji dan umrah. Dan hari ini, Armi bersama rekannya hadir dalam membantu jamaah sebagai bank penerima setoran dana dalam pembuatan pasport.(Nina)