Koto Baru, Humas - Sebanyak 191 orang Calon Jemaah Haji Kabupaten Solok untuk musim haji 1446 H/2025 M mengikuti Tes Kebugaran yang dilaksanakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Solok bersama Kantor Kementerian Agama Kab. Solok di halaman Masjid Islamic Center Koto Baru Solok. Kamis (13/02).
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kakankemenag Kabupaten Solok, H. Zulkifli, S.Ag, MM didampingi Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah, Sesmadewita, S.Sos.I, MAP bersama Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Solok diwakili Kepada Bidang kesehatan Masyarakat, Darni Yenti Elfita, SKM, M.KM.
Tes Kebugaran Calon Jamaah Haji ini diawali dengan pemeriksaan kesehatan berupa pengukuran tekanan darah dilanjutkan dengan pemanasan lalu dilanjutkan dengan pengukuran kebugaran berupa jalan cepat atau berlari sejauh 1,6 kilometer.
Dalam sambutan Kakankemenag, H. Zulkifli mengungkapkan bahwa tes kebugaran ini sangat penting diikuti oleh calon jamaah haji.
"Tes kebugaran penting diikuti oleh calon jamaah haji, karena pemeriksaan fisik untuk mengetahui tingkat kebugaran jasmani dan untuk bisa melakukan pelunasan biaya perjalanan ibadah haji harus istithaah terlebih dahulu, bagi calon jemaah haji yang tidak istithaah belum bisa melakukan pelunasan biaya perjalanan ibadah haji karena itu merupakan syarat utama dalam pelunasan biaya perjalan ibadah haji,"ungkapnya.
Selanjutnya H. Zulkifli menyampaikan bahwa dengan terwujudnya kemampuan kesehatan, maka jamaah dapat melaksanakan ibadah haji sesuai dengan ketentuan syariat Islam.
“Diharapkan setelah melakukan test kebugaran, calon jamaah haji dapat berolahraga teratur dan menjaga pola makan agar berangkat ke tanah suci dalam keadaan kesehatan yang prima,”harapnya.
Sementara itu, ditempat yang sama Kasi PHU Kankemenag Kabupaten Solok, Sesmadewita menginformasikan untuk tes kebugaran diikuti seluruh calon jemaah haji sebanyak 191.
Ditambahkan Kasi PHU kesehatan merupakan salah satu syarat istithaah dalam melaksanakan ibadah haji selain pengetahuan dan ekonomi. “Dalam hal ini, tes kebugaran merupakan wujud pembinaan dan pelayanan kesehatan calon jemaah haji sejak dini untuk memberikan perlindungan kepada jemaah dalam melaksanakan ibadahnya,” ungkapnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kab. Solok diwakili Kabid Kesehatan Masyarakat Darni Yenti Elfita mengatakan tujuan dari tes kebugaran ini adalah untuk mengetahui kondisi kesehatan para calon jamaah haji.
"Melalui tes kebugaran ini nanti akan diketahui kondisi fisik dan kesehatan calon jamaah haji, berapa banyak calon jamaah haji yang bugar dan berapa banyak yang tidak bugar. Bagi yang kurang atau tidak bugar akan diberikan rekomendasi apa yang harus dilakukan agar nanti pada saat melakukan pelaksanaan ibadah haji mereka bisa sehat,”katanya.
Lanjut Kabid Kesmas mengatakan tes kebugaran diawali dengan pendaftaran pengukuran kebugaran, pemeriksaan kesehatan seperti tekanan darah dan wawancara terkait riwayat kesehatan oleh tim medis kemudian dilanjutkan pengukuran kebugaran dengan metode tes jalan.
Kegiatan dilaksanakan seharian tanggal 13 Februari 2025 yang juga dihadiri Pelaksana pada Seksi PHU Kemenag Kabupaten Solok dan beberapa orang pejabat dari Dinas Kesehatan Kabupaten Solok. N.DY