Terbanyak se Indonesia, 46 Film Ikuti KFPI tingkat Sumatera Barat

Bukittinggi, Humas--Dalam rangka menumbuhkembangkan nuansa keagamaan dan mensiarkan seni budaya Islam di tengah-tengah generasi muda, Ditjen Bimas Islam Kemenag RI melalui Direktorat Penerangan Agama Islam menggelar Kompetisi Film Pendek Islami (KFPI).

Untuk tingkat Provinsi Sumatera Barat proses pendaftaran sudah dilakukan sejak bulan Juli hingga 1 September 2023. Sementera untuk penilaian dan pengumunan pemenang dilaksanakan tanggal 11-13 September 2023.

Hal ini disampaikan Ketua Tim Kerja Seni Budaya Islam, Musabaqah Alquran dan Hadis, Afrizal disela-sela penilaian Kompetisi Film Pendek Islami, Senin malam (11/9) di Bukittinggi.

Hadir Analis Kebijakan Ahli Muda pada Subdit Seni Budaya dan Siaran Keagamaan Islam, Nurkumala Dewi, Dewan Hakim Nasional Nurhayati, Ketua Tim Kerja Penyuluh Thomas Febria, Ketua Tim Kerja Sisfo, Yesfi Mira Andria dan dewan juri Profesional Alglory dan Mak Ipin.

Pada kesempatan itu, Afrizal juga menjelaskan kompetisi film pendek tahun ini mengangkat tema agama, budaya dan kerukunan berbangsa dengan gendre film dokumenter. Sementara untuk durasi film 5-6 menit.

“Hingga hari terakhir pendaftaran 1 September lalu, tercatat ada 46 judul film yang ikut dalam kompetisi ini. Pesertanya berasal dari kabupaten kota se Sumatera Barat berasal dari umum dan jajaran Kementerian Agama,” jelas Afrizal.

Untuk penilaian lanjut Afrizal, penyelengara Bidang Penais Zawa menghadirkan unsur Kementerian Agam RI, Kanwil Kemenag Sumbar, Seniman/Budayawan, Influencer, Ahli IT/Akademisi (design grafis)/Media, dan Penggiat Perfilman.

Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag Sumbar diwakili Kepala Bidang Penerangan Agama Islam Yufrizal mengatakan kompetisi film pendek ini sudah memasuki tahun ke empat dilaksanakan Kanwil Kemenag Sumbar melalui Bidang Penaiszawa.

“Kegiatan ini sangat penting dalam memberikan perhatian khusus kepada generasi muda sebagai ujung tombak dalam memotivasi generasi muda untuk lebih mengenal nuansa kegamaan dan seni budaya Islam dalam kehidupannya,” tutur Yufrizal.

Olehkrenanya dalam mewujudkan tujuan ini lanjut Yufrizal, Kementerian Agama menyelenggarakan kegiatan ini secara rutin  dengan genre, judul dan tema yang berbeda setiap tahunnya.

Menurut Yufrizal kompetisi film pendek ini hendaknya bisa mensosialisasikan agama, budaya dan kerukunan pada generasi muda.

“Dengan memberikan tema yang berbeda setiap tahunnya, hendaknya bisa memotivasi semangat generasi muda untuk lebih mengenal budaya, agama serta arti moderasi beragama dan toleransi melalui perfilman,” harap Kakanwil.

Analis Kebijakan Ahli Muda Subdit Seni Budaya dan Siaran Keagamaan Islam, Nurkumala Dewi memberikan apresiasi kepada Kanwil Kemenag Sumbar atas kesuksesan penyelenggaraan KFPI di Sumatera Barat dengan peserta terbanyak.

“Saat ini peserta Sumatera Barat masih unggul dari provinsi lain. Dengan rentang waktu yang lumayan singkat Sumatera Barat berhasil menggaet peserta dengan jumlah film 46 judul,” kata Dewi.

Setelah dilakukan penilaian ini, dewan juri akan mengumumkan 10 film yang masuk nominasi. Produser film tersebut akan dihadirkan dalam malam penganugerahan yang akan dilaksanakan esok malam, Selasa 12 September. Rinarisna


Editor: -
Fotografer: -