Padang, Humas--Sebanyak 653 koper jemaah haji Sumatera Barat tiba di Kota Padang. Kedatangan koper ini langsung diterima Kepala Kantor Wilayah (Kanwi) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) diwakili Kepala Bidang PHU, M. Rifki di Asrama Haji Embarkasi Padang, Rabu (25/3).
Dikatakan Rifki, koper ini dikirim dari Jakarta oleh Manajemen Lion Group sebagai maskapai yang ditunjuk untuk mengangkut jemaah haji Sumbar ke Tanah Suci di musim haji 1446H/2025M. Koper ini akan dikirim secara bertahap, untuk gelombang pertama ini baru tiba sebanyak 653 buah.
"Alhamdulillah, koper untuk jemaah haji Sumatera Barat sudah menadarat dengan selamat di Asrama Haji Embarkasi Padang. Koper ini juga sudah ditunggu-tunggu oleh jemaah haji kita mengingat waktu keberangkatan jemaah sudah semakin dekat," ungkap Rifki didampingi Ketua Tim Kerja Dokumen, Uswatman.
Dikatakan Rifki, setelah koper ini dihitung dan dicek kondisi fisiknya langsung didistribusikan ke Kemenag kabupaten kota. Karena jika koper ini disimpan di gudang dikhawatirkan tidak tertampung karena konsidi gudang belum memadai untuk menampung ribuan koper ini.
"Setelah kita cek jumlah dan kondisi masing-masing koper, kita langsung disitribusikan ke kabupaten kota. Untuk koper gelombang 1 ini akan dikirim dulu ke Kota Padang dan sebagian Pesisir Selatan. Malam ini, juga akan masuk dua truk lagi dan akan segera juga kita kirim ke daerah," ujar Rifki.
Didampingi Ketua Tim Kerja Dokumen Haji, Uswatman menerima koper jemaah haji Sumatera Barat Sebanyak 653 koper ini akan langsung didistribusikan ke kabupaten kota, untuk tahap awal akan didistribusikan ke Kemenag Kota Padang dan Pesisir Selatan. Hal ini agar koper tidak terlalu menumpuk di gudang asrama haji, mengingat spacenya masih belum memadai untuk menampung ribuan koper.
Berbeda dengan tahun sebelumnya kata, Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU), koper ini terdiri dari empat tipe, koper bagasi, koper kabin, tas paspor dan tas ransel untuk Armuzna (Arafah, Muzdalifah dan Mina).
"Ada inovasi baru dari Kementerian Agama tahun ini, dimana jemaah dibekali tas ransel untuk membawa barang bawaan saat berada di Armuzna. Karena untuk ke Armuzna jemaah tidak diperbolehkan membawa barang berlebih. Tas ransel ini tidak boleh diisi saat berangkat dan pulang hanya boleh masuk kopes bagasi," jelas M. Rifki.
Terpisah Kepala Kanwil Kemenag Sumbar, Mahyudin menyampaikan terima kasih kepada pihak Lion Group yang telah mengirimkan koper untuk jemaah haji Sumbar sesuai jadwal yang telah ditentukan.
"Kita mengucapkan terima kasih kepada pihak lion group atas kerjasamanya dalam memenuhi kebutuhan jemaah haji Sumbar. Karena koper ini perlengkapan yang dibutuhkan jemaah haji. Apalagi waktu keberangkatan mereka sudah dekat," ujar Mahyudin.
Kakanwil juga berpesan kepada jemaah haji selain mempersiapkan kebutuhan perlengkapan, jemaah juga diminta untuk mempersiapkan mental, kesehatan dan ilmu manasik. "Haji ini ibadah yang betul-betul membutuhkan kemampuan fisik, dan kesehatan. Mulai dari sekarang perbanyak olahraga fisik terutama jalan kaki," pesan Kakanwil. risna