Bukittinggi,Humas--Komitmen Kementerian Agama kota Bukittinggi dalam mewujudkan Zona Integritas (ZI) menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) semakin mantap. Dengan tekad dan kebersamaan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ada.
Hal tersebut disampaikan H. Zulfikar mengawali amanat pada kegiatan apel pagi ini, yang diikuti oleh seluruh ASN dilingkungan Kantor Kemenag setempat.
Senin, 26 Mei 2025.
"Alhamdulillah Kemenag kota Bukittinggi telah menerima kunjungan serta penilaian internal dari Tim Inspektorat Jenderal Kemenag RI. Dengan tekad, usaha, kebersamaan dan kekompakan, semoga terwujud ZI menuju WBK dan WBBM di Kemenag kota Bukittinggi tahun ini," harapnya
H. Zulfikar selanjutnya menyebutkan bahwa calon jamaah haji (CJH) kota Bukittinggi sebanyak 24 orang yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 15 akan berangkat dari Bukittinggi ke Asrama Haji Embarkasi Padang pada Kamis, 29 Mei dan bertolak ke Tanah Suci pada Jum'at, 30 Mei.
H. Zulfikar sendiri merupakan salah satu petugas selaku Pembimbing Ibadah pada kloter 15 tersebut.
"In Syaa Allah sesuai jadwal, kloter 15 sebagai kloter pamungkas akan dilepas pada kamis tanggal 29 Mei menuju Asrama Haji Embarkasi Padang dan diterbangkan menuju Jeddah pada Jum'at tanggal 30 Mei mendatang," terangnya
Terkait informasi pelaksanaan hari raya haji, H. Zulfikar menginformasikan bahwa Kemenag secara serentak akan melakukan pelaksanaan Rukyatul Hilal penetapan 1 Zulhijjah terlebih dahulu.
"Untuk persiapan Idul Adha, besok akan dilakukan rukyatul hilal penetapan 1 Zulhijjah 1446 H," tambahnya
Sedangkan untuk pelaksanaan kurban di Kantor Kemenag kota Bukittinggi, H. Zulfikar menyampaikan sudah ada 3 ekor sapi yang merupakan kurban dari ASN dilingkungan Kemenag kota Bukittinggi.
"Alhamdulillah sudah ada 3 ekor sapi kurban yang merupakan kurban dari ASN dilingkungan Kemenag kota Bukittinggi. Kedepannya, kami menghimbau dan mengajak seluruh ASN untuk ikut berkurban dengan mencicil biaya kurban setiap bulan, sehingga tidak terasa berat dibandingkan melakukan pembayaran sebelum pelaksanaan kurban tahun depan," tandasnya
(Andreas)