Payakumbuh (Humas)- Setiap ASN Kemenag harus paham tugas dan fungsi serta visi dan misi Kementerian Agama dan wajib melaksanakannya dalam bentuk kinerja dan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.
“Laksanakan tugas dengan baik, ketika diberi kepercayaan wali kelas, emban amanah tersebut dengan baik. Ketika diberi kepercayaan sebagai guru kelas, lakukan dengan maksimal, sebagai guru bidang studi juga demikian.” Pernyataan ini ditegaskan Kakanwil Mahyudin saat memberikan pembinaan ASN MIN Kota Payakumbuh, Senin (14/10/24).
Mahyudin mengajak warga madrasah agar membangun kebersamaan dalam memajukan lembaga pendidikan madrasah kedepan.
Kakanwil menyoroti sejumlah hal yang bisa digerakkan untuk membangun lembaga pendidikan madrasah ibtidaiyah negeri. Baik itu mengerahkan optimalisasi unsur majelis guru, Kepala madrasah maupun tenaga kependidikan.
“Siapa mengerjakan apa harus jelas. Makanya saya berharap bapak dan ibu betul betul melaksanakan tugas dengan maksimal,” pesannya.
Kakanwil juga mengapresiasi sejumlah keterampilan siswa siswi madrasah buah manis upaya dan kerja sama dan bimbingan majelis guru dibawah komando kepala madrasah.
“Keberhasilan kami sebagai Kakanwil salah satu diantaranya pertanda berjalannya lembaga pendidikan di Sumatera Barat,” katanya.
Dua layanan untuk pendaftaran haji dan pelayanan nikah yang baru saja dilaunching di MPP Payakumbuh bukti nyata kerjasama dan kebersamaan yang telah dibangun di internal lembaga termasuk lintas sektoral.
“Keberhasilan teman teman dan bapak ibu di Payakumbuh tentu juga menjadi keberhasilan kami sebagai Kakanwil,” ungkapnya.
Disisi lain Mahyudin kembali mengingatkan jajaran aparatur Kemenag untuk senantiasa menunaikan tugas dengan ikhlas.
“Ketika berada dalam lembaga pendidikan tidak obahnya seperti berlayar dalam satu kapal besar. Kapal besar yang kita bawa tentu harus bersatu padu dan kompak. Ketika persatuan dan kesatuan terjaga dalam kapal tersebut, tentu bisa mencapai tujuan sesuai target,” Katanya.
Bersatu menjadi penting untuk menjadikan Madrasah lebih maju dan terdepan.
“Saat ini satu satunya untuk bisa membangun melalui dana SBSN. Sementara anggaran SBSN ini juga terbatas. Untuk mendapatkannya, juga sangat selektif tidak diputuskan Kanwil Kemenag, bahkan pusat tapi sampai kepada Bappenas.”jelasnya.
Kanwil Kemenag Provinsi dalam hal ini hanya bersifat mendorong bagaimana pengajuan dan usulan sampai ke pihak Kemenag pusat.
“Mudah mudahan daftar antri saat ini untuk mendapatkan SBSN bisa mendapat alokasi anggaran SBSN pada periode selanjutnya,” katanya.
Disamping SBSN Kakanwil menyebut semestinya pihak madrasah juga bisa mendapatkan alokasi sumber bantuan dari tempat lain.
"Saat ini juga komite sudah mulai berkolaborasi dengan madrasah. mencoba menyiapkan sarpras pendukung madrasah,"cetusnya.
Hadir mendampingi Kakanwil, Kakankemenag Kota Payakumbuh H Hendri Yazid, Kasubbag TU Hj. Sri Yusnita,Kasi Penmad H. Jufrimal, Pengawas MI Joni Indra, Camat Lamposi Tigo Nagori, Lurah, Babinkamtibmas serta Tokoh Masyarakat.(vera)
