Kota Solok, Humas – Lapas Kelas IIB Solok kembali mengadakan kegiatan pengajian dan pendidikan agama Islam yang bertujuan untuk pembinaan kerohanian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Kegiatan ini dimulai pukul 09.30 WIB dan berlangsung di Masjid Al Maghfirah, Senin (07/10/24)
Materi pengajian kali ini mengangkat tema Thoharoh (bersuci) yang disampaikan oleh Buya Syamsudin, dari Pokjaluh Kemenag Kota Solok. Dalam penjelasannya, Buya Syamsudin menjelaskan dua macam Thoharoh dalam Islam:
Thoharoh Maknawiyah, bersuci dengan membersihkan hati dari sifat-sifat negatif seperti dengki, iri, riya, dan ujub, Thoharoh Hissiyah,bersuci jasmani dengan membersihkan diri dari hadas dan najis melalui cara-cara seperti berwudhu, tayamum, dan mandi wajib.
Kegiatan ini dihadiri oleh 70 WBP dari blok tahanan kamar 02 hingga 10, serta kamar pesantren, dan didampingi oleh staf Bimbingan Kemasyarakatan (Bimkemas). Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pembinaan kepribadian para WBP serta meningkatkan iman dan taqwa mereka.
Samsudin mengharapkan melalui kegiatan pengajian dan pendidikan agama ini, para warga binaan dapat lebih memahami pentingnya pembinaan spiritual dalam kehidupan mereka. Dia berharap kegiatan ini tidak hanya memberikan pengetahuan tentang thoharoh dan ibadah, tetapi juga membantu warga binaan untuk membersihkan hati dan jiwa dari sifat-sifat negatif.
“Saya ingin menjadikan momen ini sebagai langkah untuk meningkatkan iman dan taqwa. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang agama, saya harap mereka dapat menjalani masa hukuman dengan lebih baik, mempersiapkan diri untuk masa depan yang lebih positif setelah bebas,” harap Syamsudin.
Selama pelaksanaan, kegiatan berjalan dengan lancar, aman, dan tertib, menunjukkan antusiasme yang tinggi dari para peserta. Kepala Lapas Kelas IIB Solok,Rio M. Sitorus, berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan untuk mendukung proses pembinaan kerohanian di dalam lapas. (helda/Sym)