Pasaman Barat, Humas--Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat, Mahyudin mengingatkan jemaah haji Sumatera Barat untuk lebih hati-hati dan selektif memilih makanan saat jajan di luar pemondokan. Hal ini menghindari agar tidak diare.
Hal ini disampaikan Kakanwil Kemenag saat memotivasi dan memberikan bimbingan manasik kepada 245 calon jemaah haji Kabupaten Pasaman Barat, di Masjid Agung Baitul 'Ilmi, Rabu (30/4).
"Kita tidak melarang jemaah untuk berbelanja atau membeli makanan di luar pemondokan, namun kita minta jemaah lebih selektif untuk memilih makanan yang higienis. Karena kalau jajan sembarangan jemaah bisa diare dan sakit," ungkap Kakanwil.
Diakui Kakanwil, selera setiap jemaah itu berbeda-beda disetiap daerah. Sumatera misalnya, jemaahnya suka agak pedas, sementara jemaah dari Jawa suka yang manis. "Tentu akan sulit memenuhi semua keinginan jemaah, namun pemerintah telah menetapkan sesuai cita rasa nusantara, kata Kakanwil.
Kakanwil menceritakan pengalamannya saat berhaji, rasa bosan terhadap makanan yang disajikan tentu ada. Pilihannya mencari jajanan yang banyak disekitar hotel, bahkan ada rasanya mirip dengan yang biasa dimakan di tanah air.
"Saya berpesan kalau mau belanja hatus hati-hati dan pilihlah makanan yang bersih dan sehat agar tidak diare. Karena kalau diara akan mengakibatkan bapak ibu lemas dan akhirnya sakit. Sebaiknya makanlah makanan yang disediakan, karena sudah sesuai standar kesehatan," ulas Mahyudin.
Dijelaskan Mahyudin, pemerintah melalui Kementerian Agama akan memberikan konsumsi 3 kali sehari kepada jemaah haji selama di Tanah Suci. "Jemaah tidak perlu khawatir tidak dapat makan. Kalaupun bosan atau ingin bertukar selera boleh saja tapi harus hati-hati, pilih yang sehat," kata Kakanwil.
Kakanwil juga memberikan tips kepada jemaah agar setiap makanan yang disajikan selalu habis, intinya bersyukur. "Saat makan datang, buka box nya, ucapkan bismillah, lihat menunya, ucapkan alhamdulillah lalu makan, insyaalah habis," kata Kata Kakanwil memotivasi.
Disebutkan Kakanwil pemerintah akan memberikan makan full kepada jemaah haji selama di Arab Saudi. Pemerintah menyediakan 127 kali makan, 84 kali di Makkah, 27 kali makan di Madinah, dan 15 kali makan saat puncak haji di Armina.
Turut hadir mendampingi Kakanwil, Plt. Kakan Kemenag Pasaman Barat, Sufrinas, Kasi Haji, Ronaldi, Petugas Kloter dan tenaga kesehatan, jajaran Kankemenag dan KUA Pasaman Barat. Rina
