Dilepas Bupati, 17 Santri MDTA Kabupaten 50 Kota Siap Berkompetisi Pada Porsadin Tingkat Sumbar

Limapuluh Kota, Humas - Kontingen Pekan Olah Raga dan Seni Antar Diniyah (Porsadin) Kabupaten Limapuluh Kota menuju Porsadin Tingkat Provinsi Sumatra Barat, dilepas Bupati H. Safaruddin di ruang rapat bupati, Kamis (12/9). Hadir bersama kontingen dan official, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Limapuluh Kota, H. Irwan, dibersamai Kasi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren, H. Safrijon.

Dalam sambutan dan arahannya, Bupati mengapresiasi peran hebat guru MDT selama ini. Bupati menyebut, guru MDT adalah orang dengan profesi rentan, sehingga harus dijaga keberadaannya. Perhatian Bupati selama ini kepada MDT dan tenaga pengajar MDT adalah bagian dari bentuk apresiasi kepada mereka yang telah membimbing generasi hebat Limapuluh Kota.

Sebagai bentuk dukungan dan support  kepada kontingen, pada kesempatan tersebut Bupati menyerah dana dukungan senilai 20 juta rupiah. Atas apresiasi Bupati tersebut, ucapan syukur dan takbir menggema dari seluruh yang hadir.

“Ini adalah bentuk apresiasi Pemerintah Daerah kepada santri dan tenaga pengajar MDT. Semoga dengan dana ini, santri kita memperoleh hasil terbaik dan melaju ke tingkat nasional,” harap Bupati.

Sebelumnya, H. Safrijon, saat memberikan sambutan menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah Daerah yang selalu menyupport berbagai kegiatan pembangunan keagamaan yang menjadi program di Kementerian Agama. Menjadi harapan baik dimasa selanjutnya agar koordinasi dan sinerji lintas sektoral ini terus terjalin.

H. Safrijon menjelaskan, MDT merupakan lembaga non formal yang di prakarsai masyarakat dan dinaungi oleh Kementerian Agama.  Launching satu jorong satu MDTA pada 1 muharam 1446 H kemarin, merupakan program handal demi memajukan Limapuluh Kota dalam bidang keagamaan.  

Ketua Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah, H. Irdamsyah, dalam laporannya menjelaskan, penjaringan menuju Porsadin tingkat Nasional Tahun 2024 melalui dua metode. Metode pertama dilakukan dengan cara seleksi saja untuk cabang olahraga, dan metode ke dua dilakukan melalui perlombaan untuk cabang seni.

Ada delapan cabang perlombaan yang dilaksanakan dalam kegiatan Porsadin Tingkat Provinsi Sumatra Barat dengan tuan rumah Kabupaten Pesisir Selatan, dari tanggal  13 hingga 15 September 2024. 17 peserta siap berkompetisi pada delapan cabang tersebut, yaitu pada cabang Tahfiz, Cerdas Cermat Diniyah, Pidato Bahasa Arab, Pidato Bahasa Indonesia, Kalighrafi, Muratal wal Imlak, Puisi Islami, dan  Musabaqah Tilawatul Quran (MTQ).(Nina)

 


Editor: Nina
Fotografer: Nina