Drs. Mal Amri: Mengukir Harmoni dalam Keberagaman di Nagari Sungai Buluah Barat

Drs. Mal Amri lahir di Kabupaten Tanah Datar pada tanggal 31 Oktober 1968. Ia menempuh pendidikan dasar di SD Inpres Batubasa, Kecamatan Pariangan, Tanah Datar, dan lulus pada tahun 1982. Melanjutkan pendidikan ke SMP Negeri Simabur, Pariangan, ia lulus pada tahun 1985, kemudian menamatkan pendidikan di SMEA 2 Padang pada tahun 1988. Gelar Sarjana (S1) diperolehnya dari IAIN Imam Bonjol Padang, Fakultas Tarbiyah, Jurusan Pendidikan Agama Islam, dan diwisuda pada tahun 1993.

 

Karier dan Prestasi

Sejak tahun 2014, Drs. Mal Amri bekerja sebagai Penyuluh Agama Islam Fungsional di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman. Selama kariernya, ia telah meraih berbagai prestasi dan penghargaan mulai dari tingkat kabupaten hingga nasional. Pada tahun 2023, Drs. Mal Amri masuk dalam 10 besar nominasi PAI Award tingkat nasional dengan kategori Kelompok Rentan. Pada tahun 2024, ia dinobatkan sebagai yang terbaik di tingkat Provinsi Sumatera Barat dalam kategori Penguatan Moderasi Beragama dan akan mewakili provinsi tersebut untuk seleksi PAI Award tingkat nasional.

 

Kontribusi di Nagari Sungai Buluah Barat

Judul yang diangkat oleh Drs. Mal Amri dalam pemilihan PAI Award tingkat nasional tahun 2024 adalah "Peran dan Strategi Penyuluh Agama Islam dalam Moderasi Beragama di Nagari Sungai Buluah Barat". Nagari Sungai Buluah Barat adalah salah satu dari delapan nagari di Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, yang masyarakatnya multikultural, terdiri dari berbagai suku, ras, budaya, dan agama. Di antaranya adalah suku Minangkabau (Islam) dan suku Nias (Kristiani).

 

Sejak tahun 2021, Drs. Mal Amri aktif mengimplementasikan moderasi beragama kepada masyarakat Nagari Sungai Buluah Barat dan Kecamatan Batang Anai secara umum. Berbagai program telah dijalankan dalam mengimplementasikan pemahaman moderasi beragama kepada masyarakat baik muslim maupun non-muslim, bekerja sama dengan lintas sektoral Pemerintah Daerah, Pemerintah Nagari, TNI, Polri, tokoh agama, tokoh adat, ulama, dan FKUB Kabupaten serta Provinsi.

 

Dampak Program Moderasi Beragama

Dari kegiatan-kegiatan yang dituangkan dalam program, beberapa nilai transformatif telah terlahir dalam masyarakat, di antaranya:

 

  1. Meningkatnya kerukunan antar umat beragama di Nagari Sungai Buluah Barat.
  2. Adanya kegiatan rutin kerukunan antar umat beragama.
  3. Terbentuknya Kampung Moderasi Beragama di Nagari Sungai Buluah Barat.
  4. Terbitnya Profil Kampung Moderasi Beragama Nagari Sungai Buluah Barat bekerja sama dengan Rumah Moderasi UIN Padang.
  5. Renovasi Gereja Protestan dengan izin dari Kerapatan Adat Nagari (KAN), ulama, dan tokoh masyarakat.

Drs. Mal Amri merupakan contoh nyata dari seorang penyuluh agama yang mampu menciptakan harmoni dalam keberagaman. Dedikasinya dalam mempromosikan moderasi beragama telah membawa dampak positif bagi masyarakat Nagari Sungai Buluah Barat dan sekitarnya. Keberhasilannya tidak hanya diakui di tingkat provinsi tetapi juga di tingkat nasional, menjadikannya inspirasi bagi banyak orang dalam upaya menjaga kerukunan dan toleransi di tengah keberagaman.


Editor: Mira
Fotografer: Ist