Evaluasi Pengelolaan BMN di MAN 1 Bukittinggi

Bukittinggi, Humas--Dalam upaya meningkatkan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan Barang Milik Negara (BMN), Tim Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Agama Republik Indonesia melakukan kunjungan kerja ke Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Bukittinggi.
Rabu, 30 April 2025.

Kunjungan ini dipimpin oleh Noverlin Gulo, yang hadir bersama dua anggota tim, Mu’adz dan Sidra Muntaha Irawan. Tim Itjend disambut langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi, H. Eri Iswandi didampingi Kepala MAN 1 Bukittinggi, Zulfadhli Alfa serta Kaur TU dan Wakil Kepala Madrasah.

Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda nasional Itjen Kemenag RI dalam rangka pemantauan dan evaluasi pengelolaan BMN di satuan kerja di bawah naungan Kementerian Agama. MAN 1 Bukittinggi menjadi salah satu lokasi yang dipilih untuk melihat secara langsung proses pengelolaan aset negara di lingkungan madrasah tersebut.

Dalam arahannya, Noverlin Gulo menekankan pentingnya penertiban administrasi dan pelaporan BMN. Ia mengingatkan bahwa pencatatan aset harus dilakukan secara tertib dan sesuai regulasi yang berlaku, guna mencegah potensi penyimpangan dan mempermudah proses audit.

"Kami ingin memastikan bahwa seluruh BMN dikelola dengan prinsip akuntabilitas dan transparansi, sehingga mendukung efisiensi penggunaan aset negara," ujar Noverlin Gulo

Selain memberikan arahan, tim juga melakukan pengecekan fisik terhadap beberapa aset yang dimiliki MAN 1 Bukittinggi. Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari dokumen administrasi hingga kondisi riil barang di lapangan.

Tidak hanya itu, tim Itjen juga memberikan pembinaan teknis kepada para pengelola BMN di madrasah. Pembinaan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang tata kelola aset negara sesuai dengan sistem yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Kepala Kemenag Kota Bukittinggi, H. Eri Iswandi menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas kunjungan dan pembinaan yang dilakukan oleh tim Itjen. Ia menilai kegiatan ini sangat penting sebagai bentuk pengawasan sekaligus pembelajaran bagi seluruh jajaran pengelola BMN.

"Kami sangat terbantu dengan kehadiran tim Itjen. Ini menjadi momentum evaluasi dan perbaikan agar ke depan pengelolaan BMN di lingkungan kami menjadi lebih baik dan profesional," ujar H. Eri Iswandi.

Senada dengan itu, Kepala MAN 1 Bukittinggi, Zulfadhli Alfa juga menyatakan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan BMN di madrasah yang ia pimpin. Ia menegaskan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti seluruh rekomendasi yang diberikan oleh tim Itjen.
(Andreas)


Editor: Andreas
Fotografer: Andreas