Padang, Humas--Gubernur Sumbar Mahyeldi mengimbau jemaah haji Sumatera Barat agar menjaga nama baik daerah karena jemaah Indonesia terkenal baik-baik dan disiplin. Doakan juga para pemimpin mulai dari pusat hingga daerah bisa memimpin dengan baik.
Pesan ini diungkapkan gubernur saat melepas jemaah haji kloter 14 di Asrama Haji, Rabu (28/5). Hadir Plh. Kakanwil Kemenag Abrar Munanda, Kabiro Kesra Al Amin, Kabid PHU, M. Rifki, Kadis Perhubungan Dedi Diantolani, Kabid Urais Yosef Chairul, Kabid Papkis Joben serta PPIH dan P3IH.
Dikatakan gubernur, ibadah haji akan terlaksana dengan baik dan secara maksimal sangat ditentukan pertolongan dan izin Allah. Perjalanan yang begitu jauh juga atas izin Allah. "Makanya, ibadah haji adalah ibadah yang ikhlas dengan menyerahkan diri secara total kepada Allah," kata gubernur.
"Haji adalah Ibadah yang dilaksanakan dengan keikhlasan dan meyerahkan segala sesuatunya kepada Allah maka inilah yang akan menentukan lancarnya, suksesnya terlaksananya ibadah haji itu secara baik dan maksimal," sambung gubernur.
Untuk bisa menjalankan ibadah dengan maksimal, gubernur menyampaikan beberapa oesan kepad jemaah haji kloter 14. Pesan pertama, laksanakan ibadah haji dengan keikhlasan kepada Allah.
"Ketika sampai di Arafah perkenalkan diri kita kepada Allah dan siapa diri kita, saat itulah kita minta ampun. Orang ikhlas itu tidak mempermasalahkan apapun, ia hanya fokus beribadah kepada Allah," kata gubernur.
Kedua jaga kesehatan. Untuk tetap sehat, pilih mana kegiatan yang wajib dan mana yang sunah. Karena puncak haji itu pada tanggal 9 sd 13 zulhijjah dan cuaca di tanah suci lebih panas dari Indonesia.
Ketiga, jaga makanan. Jangan makan makan yang tidak sehat, pilih makanan yang bernutrisi, minum air putih yang banyak.
Keempat, ikuti bimbingan dan peraturan yang telah dibuat oleh petugas kloter. "Saya berharap mudah-mudahan ketua hendaknya diberikan kekuatan bersama pembimbing ibadah untuk membimbing jemaah sehingga mendapatkan kualitas ibadah yang maksimal," harap Mahyeldi.
Kelima jaga nama baik daerah. Jemaah haji Indonesia adalah jemaah yang baik, dan disiplin. Ia minta kloter 14 menjadi menjadi kloter terbaik.
Kelima, berdoa untuk kelancaran ibadah bapak ibu, kebaikan diri masing-masing dan keluarga yang ditinggal.
"Doakan pemimpin bangas mulai dari pimpinan tertinggi sampai pimpinan terendah agar mampu memimpin negara dengan sebaik-sebaiknya sesuai dengan perintah Alalh. Doakan gubernur dan terjauh dari hal-hal yang melanggar aturan," pesannya.
Jangan lupa juga kata Mahyeldi doakan masyarakat semoga lancar dalam menjalankan agenda pembangunan di Sumatera Barat. "Selamat menunaikan ibadah haji, semoga ibadah berjalan lancar dan kembali membawa haji yang mabrur," doa gubernur.
Acara melepas ini ditandai dengan penyerahan bendera merah putih oleh gubernur kepada Ketua Kloter, Asnidar, kemudian penyerahan mikrofon oleh Kabiro Kesra kepada Pembimbing Ibadah Afrizal disaksikan petugas kloter Mia Puspita, Lusina Novita serta PHD M. Sobri dan Jasman.