Hadir Pada Pembukaan Kemandirian Pesantren Expo Di UIN Mahmud Yunus Batusangkar, Kakankemenag Kunjungi Stand Pesantren Tanah Datar

Batusangkar-Humas Info : Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional, UIN Mahmud Yunus Batusangkar menggelar Kemandirian Pesantren Expo yang berlangsung pada 29 - 30 Oktober 2024 di Auditorium Kampus I UIN Mahmud Yunus Batusangkar. Hadir pada pembukaan Kemandirian Pesantren Expo tersebut Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Tanah Datar H. Amril yang juga mengunjungi 4 stand Pondok Pesantren di Kabupaten Tanah Datar yang berpartisipasi pada acara tersebut.
Expo dibuka oleh Rektor yang diwakili Wakil Rektor III Irman di Auditorium UIN Mahmud Yunus Batusangkar, Selasa (29/10). Dalam laporannya, Ketua Pelaksana Kegiatan H. Alimin menyampaikan sebanyak 20 Pondok Pesantren di Sumatera Barat penerima program Inkubasi Bisnis Pesantren dari Kementerian Agama RI berpartisipasi menampilkan produknya pada masing-masing stand. Selain itu juga digelar perlombaan seperti lomba baca kitab kuning, pertunjukan musik dan lagu islami, lomba video blog, dan stand expo terbaik.
Pada acara tersebut Kakankemenag Tanah Datar H. Amril mengunjungi 4 stand Pesantren dari Tanah Datar, yaitu Pondok Pesantren Thawalib Tanjung Limau, Pondok Pesantren Jabal Rahmah, Pondok Pesantren Darul Muttaqin Sariek Sarumpun dan Pondok Pesantren Al-Harbi Pabalutan. "Apresiasi kepada Pesantren yang sudah turut serta dalam expo ini dan mempromosikan produknya, mudah-mudahan semakin dikenal masyarakat dan meningkatkan perekonomian sesuai salah satu peran Pesantren," ujar H. Amril.
Hal senada disampaikan Kepala Kanwil Kemenag Sumbar yang diwakili Ketua Tim Pondok Pesantren dan Ma'had Aly Yohanis pada sambutannya. Ia menyampaikan terima kasih kepada pimpinan Pondok Pesantren yang telah hadir dan berpartisipasi dalam acara ini. Ia turut menyoroti peran Pesantren sesuai Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren dimana salah satu perannya adalah pemberdayaan ekomoni, selain fungsi pendidikan dan dakwah. Selain itu, Ia menyampaikan ada 298 Pesantren di Sumatera Barat yang memiliki ijin operasional dan dalam 4 tahun terakhir tumbuh 90 Pesantren baru. "Tumbuhnya minat masyarakat terhadap pendidikan Pesantren membuat kita di Kanwil terus mendorong Ranperda tetang Pesantren disahkan menjadi Perda sebagai dukungan Pemerintah terhadap Pesantren," ujar Yohanis.
Sementara Wakil Rektor III Irman pada sambutannya mengajak masyarakat dan keluarga besar UIN Mahmud Yunus Batusangkar untuk hadir meramaikan acara ini. "Kemandirian Pesantren Expo ini adalah momentum penting bagi pesantren untuk menunjukkan karya, kreativitas, dan inovasi santri dalam mengembangkan ekonomi berbasis mandiri. Dengan memeriahkan expo ini, kita turut berkontribusi dalam memperkuat ekonomi pesantren dan mempererat silaturahmi," ujarnya.
Acara ini diharapkan menjadi inspirasi bagi banyak pihak, mendorong semangat kewirausahaan santri, dan mempromosikan potensi ekonomi pesantren yang berkelanjutan. "Kita harapkan santri memiliki bekal kewirausahaan dan berperan dalam perekonomian umat. Expo ini menjadi salah satu jalan mewujudkan hal tersebut," tutup H. Amril memberikan harapannya.
Selain diramaikan civitas akademika UIN Mahmud Yunus Batusangkar, turut hadir pada pembukaan tersebut Kepala Kantor Kemenag Kota Payakumbuh, Kota Pariaman dan Kabupaten Pasaman Barat, Pimpinan Pondok Pesantren, serta Kasi PD. Pondok Pesantren Joni Roza dan Kasi Pendidikan Madrasah Bahrul Fahmi dari Kantor Kemenag Tanah Datar. (AP/UH)

Editor: Anggi
Fotografer: Anggi