Sarilamak, Humas--Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan (AKGTK) Madrasah bertujuan untuk melihat dan mengetahui kompetensi yang dimiliki tenaga pendidik dan kependidikan sebagai bahan rujukan dalam menentukan jenis pembinaan dan Program Keprofesian Berkelanjutan (PKB) yang cocok untuk peserta. Hal tersebut ditegaskan oleh H.Irwan Kakan Kemenag Lima Puluh Kota (13/11) di saat meninjau langsung pelaksanaan AKGTK di MTsN 3 Lima Puluh Kota.
Lebih lanjut dijelaskan, "Hasil AKGTK yang dihimpun dalam bentuk predikat merupakan bagian dari upaya mewujudkan madrasah yang berkualitas dan berdaya saing dalam melahirkan peserta didik yang kompetitif di tengah kemajuan teknologi. Oleh sebab itu saya berharap hasil kegiatan ini dapat menjadi bahan pertimbangan dalam menyusun berbagai program pembinaan peningkatan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan madrasah ke depannya.”Harap Kakan Kemenag.
Dijelaskan pula bahwa pelaksanaan AKGTK merupakan program strategis Kementerian Agama, dimana terdapat beberapa aspek yang dinilai, antara lain kemampuan pedagogik, pengetahuan tentang mata pelajaran yang diampu hingga keterampilan teknologi informasi dan komunikasi. Perlu saya tegaskan bahwa hasil AKGTK merupakan salah satu cara memastikan kompetensi tenaga pendidik dan kependidikan memadai untuk memimpin proses pembelajaran. Hasil asesmen tersebut juga bermanfaat bagi pengembangan diri guru itu sendiri.”jelas Doktor jebolan UNP ini.
Terkait dengan pelaksanaan AKGTK berbasis komputerisasi Kakan Kemenag menjelaskan, “AKGTK online merupakan bagian dari program transformasi digital yang terus di kembangan, berbagai layanan Kementerian Agama yang selama ini masih dilakukan secara manual terus di update untuk hijrah ke layanan digital, salah satunya pelaksanaan AKGTK ini. “Oleh sebab itu penguasaan teknologi informasi merupakan satu keniscayaan bagi seluruh komponen kependidikan di madrasah.”Simpul H.Irwan.
Terpisah H.Rizki Eka Putra Kasi Pendidikan Madrasah Kemenag Lima Puluh Kota dihdapan awak media menjelaskan, “Kegiatan AKGTK yang berlangsung dari 11-15 November 2024 merupakan asesmen tahap II untuk tahun 2024. Setiap hari akan berlangsung tiga sesi asesmenyang dilakukan secara serentak dan terpusat, untuk Lima Puluh Kota kegiatan dipusatkan di MTsN 3 Lima Puluh Kota, diikuti oleh 263 orang peserta yang telah melakukan pendaftaran secara mandiri’, jelas H.Rizki
“Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PPKB) sekaligus amanah Peraturan Menteri Agama (Nomor 1 Tahun 2020 Tentang Uji Kompetensi Bagi Pegawai Negeri Sipil dilingkungan Kementerian Agama,”simpulnya.
Budi Kepala MTsN 3 Lima Puluh Kota menyampaikan, “Alhamdulillah pelaksanaan AKGT yang di pusatkan di MTsN 3 Lima Puluh Kota berjalan lancar, dimana pihaknya telah melakukan berbagi persiapan dan uji coba untuk kelancaran kegiatan asesmen ini. Atas nama pribadi dan pimpinan madrasah disampaikan apresiasi serta ucapan terima kasih kepada jajaran Kementerian Agama Lima Puluh Kota yang telah memberikan pembinaan dan motivasi untuk suksesnya kegiatan ini. “tungkas Budi. (APP)