Padang (Humas)- Kabid Papkis H Naharudin mengikuti Kegiatan Simulasi CBT UAPDFBN/IW di Royal Kuningan Hotel Jakarta Selatan mulai tanggal 22- 24 November.
Didampingi Ketua tim Pendidikan Kesetaraan dan Sisfo Bidang Papkis Efrian, kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka persiapan ujicoba/simulasi Computer Based Test (CBT) Ujian Akhir PDF Berbasis Nasional atau yang lazim disebut Imtihon Wathoni.
Waryono menyampaikan bahwa UAPDFBN merupakan sebagai wadah untuk melakukan evaluasi dan peningkatan Mutu PDF di Indonesia. Dengan harapan besar, Waryono berharap PDF menjadi pesantren unggulan di Indonesia, makanya harus dikelola dengan baik.
Dikatakannya moratorium dilakukan terhadap pendirian Ijin Operasional PDF yang baru bertujuan agar Subdit PDMA terlebih dahulu dan lebih fokus untuk mengembangkan PDF yang sudah ada sekarang.
Sebelumnya Kasubdit Pendidikan Diniyah dan Ma'had Aly Mahrus menuturkan kegiatan ini juga mengundang dan menghadirkan Kabid se Indonesia untuk media sharing sekaligus memberikan pandangan terkait perkembangan PDF dan SPM di Indonesia.
Menyikapi hal itu, Kabid Papkis H Naharudin mengungkapkan di Sumatera Barat, dari total 7 lembaga PDF yang ada, hanya ada 1 PDF (PDF Ulya Ambung Kapur) yang akan melaksanakan Imtihon Wathoni pada bulan Februari nanti. Terhitung ada sebanyak 17 orang santri.
“Dari pertemuan Kabid-kabid se- Indonesia ini diharapkan dikumpulkan rekomendasi terbaik agar PDF dan SPM lebih baik dan maju di masa yang akan datang,” ujarnya.
Kegiatan yang dibuka Oleh Direktur PD Pontren Waryono Abdul Gafur ini diikuti oleh Kabid Pontren/Kabid PAPKIS/Kabid Pendis se Indonesia, Ketua Tim yang mengurusi PDF dan perwakilan Lembaga PDF se Indonesia.(vera)
