Pariaman-Humas, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pariaman, H.Rinalfi menghadiri tabligh akbar dalam memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 H di Kota Pariaman yang bertepatan dengan hari Ahad tanggal 7 Juli 2024 lalu bertempat di lapangan Mardeka Kampung Perak Kecamatan Pariaman Tengah Kota Pariaman. Peringatan tahun baru Islam tahun ini bertepatan dengan momen peringatan HUT ke-22 Kota Pariaman yang mengambil tema Pariaman Rancak (Religius, Aman, Cerdas, Adaptif dan Koilaboratif).
Acara yang dimulai pukul 7.30 WIB dibuka secara resmi oleh Pj Walikota Pariaman Dr.H.Roberia, SH.MH berlangsung dengan khidmat dan syahdu ditengah suasana pagi yang cerah. Hadir pada kesempatan itu Ketua DPRD Kota Pariaman, Pimpinan Forkopimda, Para Asisten Sekdako, Staf Ahli, Pimpinan OPD, Pimpanan BUMN/BUMD, Jajaran ASN Kementerian Agama Kota Pariaman, BKMT, Ormas Islam se-Kota Pariaman serta kaum muslimin dan muslimat warga kota Pariaman. Pemerintah Kota Pariaman menghadirkan ustadz Dr.H.Suwandi, S.Pd.i, M.Pd sebagai penceramah yang juga juara Aksi Indosiar tahun 2019.
Dalam pengarahannya, Pj Walikota mengajak umat Islam dalam memasuki tahun baru Islam 1446 H ini, untuk melakukan evaluasi dan perbaikan diri agar bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi dalam menjalankan amal ibadah serta keyakinan dan keimanan secara kaffah.Momentum 1 Muharram 1446 H adalah saat yang tepat untuk bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah SWT dengan berupaya memberikan kontribusi yang positif bagi masyarakat,bangsa dan agama, khusus bagi masyarakat Kota Pariaman sesuai dengan peran kita masing-masing.
Sementara, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pariaman H.Rinalfi dalam sambutannya menyampaikan, tahun baru Islam memiliki makna yang dalam bagi umat Islam di dunia saat ini dan masyarakat Kota Pariaman khususnya. Beliau mengharapkan agar menjadikan momen peringatan tahun baru Islam dan Peringatan HUT ke-22 Kota Pariaman sebagai refleksi diri atas perjalanan spritual di tahun sebelumnya dan menjadi titik awal bagi umat Islam untuk membuka lembaran baru dengan semangat ukhuwah Islamiyah dan persatuan sebagai modal pembangunan untuk mewujudkan kota Pariaman yang aman, damai dan mendapatkan perlindungan dan berkah Allah SWT.
Dr.H.Suwandi sebagai penceramah dalam tausiyahnya menyampaikan kepada jamaah untuk hijrah atau pindah meninggalkan perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh Allah SWT menuju perbuatan-perbuatan yang diperintahkan dan dicintai Allah SWT. Artinya umat Islam keluar dan menjauh dari kondisi jahiliyah atau kebodohan yang meracuni mental berupa perbuatan maksiat yang dilarang oleh Allah SWT menuju kepada keadaan yang lebih baik dan positif untuk menegakkan ajaran Islam. Di awal tahun baru hijriyah ini mari luruskan niat dan bertekad merubah diri menjadi pribadi yang Kaffah untuk meraih rahmat dan keridhaan Allah SWT.
Tabligh akbar diakhiri dengan zikir dan doa bersama yang dipandu oleh Penyuluh Agama Islam Kantor Kementerian Agama Kota Pariaman berjalan dengan khusu’ diikuti oleh jamaah yang tumpah ruah di lapangan mardeka Kota Pariaman.(Meri/Ikhlas)