Kakanwil diwakili Kabid Penmad Buka Bimtek BKBA Angkatan 3, diikuti 80 Madrasah se Sumbar

Bukittinggi -- Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat diwakili Kepala Bidang Madrasah H.Hendri Pani Dias didampingi ketua tim Sarpras Firdaus membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Bantuan Kinerja dan Bantuan Afirmasi (BKBA) Angkatan 3 Tahun Anggaran 2023, Rabu 01/11/23 di Balcone Hotel Bukittingi.

Bimtek yang dilaksanakan tanggal 01-03 November 2023 sebagai tindaklanjut surat Diretorat Jenderal Pendidikan Islam Nomor 1402.6 / PMU / MEQR / HM / X / 2023 tanggal 10 Oktober 2023 tentang Pelaksanaan Bimtek BKBA Angkatan 3 Tahun Anggaran 2023 bagi madrasah penerima BKBA.

Pelaksanaan Proyek Realizing Education's Promise Madrasah Education Quality Reform (REP-MEQR), dikhususkan pada komponen 1.3 dan 1.4 yang diikuti oleh Kepala Madrasah dan Bendahara/operator dari 80 Madrasah yang memperoleh BKBA se Sumatera Barat.

Hadir pada pembukaan, Hasani analis KSKK Dirjen Pendis, Rizqi Fathur, Fathan Auli Staff PMU dan Syafrill Sarpras, Koordinator Komponen 1 Firdaus beserta tim Komponen 1, Tim Inti Provinsi (TIP).

H.Hendri Pani Dias, minta agar peserta mengikuti kegiatan bimtek ini dengan baik sampai selesai, dan setelah bimtek di harapkan, agar anggaran yang diberikan oleh Kementerian Agama, bisa digunakan sesuai juknis untuk peningkatan peningkatan kualitas SDM atau sarana prasarana madrasah, “saya ingatkan, karena ini uang Negara, tentunya proses, mekanisme dan pelaporannya juga sesuai dengan aturan keuangan yang telah digariskan” pesan Hendri.

Kemudian, “masing-masing madrasah nanti akan mendapatkan bantuan 100 – 150 juta, bantuan ini memiliki dua fungsi, pertama bantuan kinerja, ini diberikan pada madrasah yang berkineja baik dalam memberikan laporan keuangan dan perencana secara elektronik itu mendapatkan 150 juta, kemudian bantuan afirmasi terhadap madrasah yang masih menggeliat untuk berkinerja baik dengan harapan bisa mengontrol kualitas mutu madrasah” ujarnya.

Untuk itu, tambah Hendri “80 madrasah yang mendapat bantuan, bisa dipergunakan untuk peningkatan SDM, pembelian alat-alat pembelajaran, bisa digunakan untuk rehap, pembelian alat-alat IT, dan semua parsentasenya itu, diatur dalam juknis, ini semua ini bertujuan untuk membantu kesiapan madrasah untuk proses digitalisasi di dalam pembelajaran”

Menurut ketua tim Sarpras Firdaus dari jumlah 80 madrasah, 15 Madrasah dapat bantuan kinerja, 65 Bantuan Afirmasi, dan ada 7 tambahan yang nantinya bimteknya bergabung secara nasional, "alhamdulillah di samping 80 madrasah, Sumbar dapat tambahan 7 Madrasah, namun tidak bisa bergabung Bimtek angkatan 3 ini, nanti bergabung secara nasional" tutur Firdaus. (egn) 


Editor: -
Fotografer: -