Padang Panjang, Humas — Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat, H. Mahyudin, secara resmi membuka kegiatan Bimbingan Manasik Haji bagi jemaah calon haji Kota Padang Panjang Tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung di Mesjid Agung Manarul Ilmi, Selasa (15/4) dan turut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Padang Panjang, Allex Saputra, serta Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang Panjang, Mukhlis M.
Turut hadir dalam kesempatan ini Kepala Sub Bagian Tata Usaha Kantor Kemenag Kota Padang Panjang, Suarman, Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Editiawarman, para kepala seksi, kepala Kantor Urusan Agama (KUA) se-Kota Padang Panjang, serta calon jemaah haji tahun 2025.
Dalam laporannya, Editiawarman menyampaikan bahwa jumlah calon jemaah haji Kota Padang Panjang tahun ini mencapai 114 orang. Ia mengimbau agar para jemaah senantiasa menjaga kondisi fisik dan mental guna mengikuti seluruh tahapan manasik hingga masa keberangkatan ke Tanah Suci.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang Panjang, Mukhlis M, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang kepada Kepala Kanwil Kemenag Sumatera Barat dan menyampaikan apresiasi atas kehadiran Wakil Wali Kota dalam kegiatan tersebut. Ia juga mengingatkan kepada seluruh jemaah untuk mengikuti dengan serius seluruh rangkaian bimbingan manasik sebagai bagian dari persiapan ibadah haji.
Wakil Wali Kota Padang Panjang, Allex Saputra, dalam sambutannya menyampaikan pesan dari Wali Kota Padang Panjang kepada seluruh jemaah haji agar senantiasa mendoakan Kota Padang Panjang agar menjadi kota yang lebih baik dan maju dalam lima tahun ke depan.
“Pemerintah Kota akan memfasilitasi proses keberangkatan dan penjemputan jemaah ke Asrama Haji, termasuk penyediaan tim medis yang akan mendampingi,” ujarnya.
“Semoga seluruh fasilitas yang disediakan dapat mendukung kelancaran ibadah haji Bapak/Ibu, dan semoga seluruh jemaah tetap semangat mengikuti manasik serta meraih predikat haji yang mabrur,” imbuhnya.
Acara secara resmi dibuka oleh Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Sumatera Barat, H. Mahyudin, yang dalam arahannya menyampaikan pentingnya kesiapan spiritual dan jasmani para jemaah dalam menghadapi rangkaian ibadah haji.
Beliau juga menekankan bahwa bimbingan manasik haji merupakan sarana penting dalam memantapkan pemahaman dan pelaksanaan rukun serta tata cara ibadah haji secara menyeluruh.
"Fokus niat untuk ibadah untuk mendapatkan kan haji yang mabrur nantinya sehingga penantian 13tahun bapak/ibu tidak sia-sia", ujar Mahyudin.
(Apip)
