Kamad MTsN 2 Kota Pariaman H. Zalkhairi : Jadikan Matsama Upaya Untuk Mengenal Budaya Madrasah

Pariaman-Humas, Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (Matsama) adalah masa orientasi atau kegiatan pertama masuk madrasah peserta didik baru agar merasa senang, nyaman dan bahagia dalam menjalani proses belajar mengajar (PBM) di madrasah.

Matsama yang dilaksanakan di MTsN 2 Kota Pariaman yang dilaksanakan selama tiga hari sudah didesain sedemikian rupa agar menarik dan menyenangkan. Matsama juga termasuk kegiatan transisi agar siswa benar-benar  siap secara mental mengikuti proses pembelajaran di lingkungan madrasah.

Kepala MTsN 2 Kota Pariaman H. Zalkhairi mengatakan, diharapkan melalui kegiatan Matsama ini para peserta didik baru Madrasah akan dikenalkan lingkungan dan budaya organisasi Madrasah, kebiasaan dan budaya Madrasah, tata tertib, sistem pembelajaran termasuk mengenalkan guru dan tenaga kependidikannya, keunikan, keikhasan dan keunggulan Madrasah. 

“Di samping itu, kegiatan Matsama ini juga digunakan untuk mengenalkan sejarah Madrasah, mengenalkan sejak dini beberapa prinsip yang menjadi pegangan tata kehidupan warga Madrasah agar tercipta iklim akademik yang kondusif dan sarat dengan nilai akhlakul karimah,”ujar Zal

Lebih lanjut H.Zalkhairi menuturkan seluruh rangkaian kegiatan Matsama harus didesain sedemikian rupa sehingga memberi pengalaman pertama  yang menyenangkan, membahagiakan, dan tidak menegangkan. “Karena itu kegiatan Matsama harus bersifat edukatif, kreatif dan menyenangkan bagi semua siswa,”pesannya lagi.

Pada kesempatan ini H.Zalkhairi beragumen untuk penyelenggaraan Matsama perlu merujuk dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 18 Tahun 2016, tentang Pengenalan Lingkungan Sekolah Bagi Siswa Baru dan petunjuk teknisnya yang dikeluarkan oleh Dirjen Pendidikan Islam Kemenag RI melalui Direktor Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan ini.

Mengingat hal ini, MTsN 2 Kota Pariaman  membuat desain kegiatan Matsama dalam tema “Madrasahku Surgaku” menuju madrasah maju, bermutu dan mendunia. Hal ini dimulai dari kedatangan peserta didik baru di Madrasah yang disambut dengan senyuman, salaman dan lagu shalawat. Rangkaian acara pembukaan diawali dengan upacara bendera dengan pelaksana OSIM disuguhkan dengan nuansa Islami seperti membaca Al-Quran, shalat dhuha, dan shalat zuhur berjemaah.

“Madrasah adalah salah satu ladang yang dapat dijadikan sarana untuk membuka pintu surga-Nya Allah. Dengan mengajak, mengarahkan dan membimbing siswa dalam melaksanakan sholat dhuha, membaca Al-Quran, berzikir, dan shalat berjemaah. Sepuluh atau dua puluh tahun ke depan siswa diharapkan terus membiasakan sholat dhuha, hal ini akan menjadikan amalan dan pahala yang tidak akan putus bagi yang telah mengajarkan dan mendidiknya. Meskipun banyak hambatan dan tantangan yang selalu menghadang,” harap Bapak yang cukup energik ini

“Selamat datang anak-anakku, selamat mengikuti Matsama, semoga menyenangkan dan menyejukkan dalam nuansa “Madrasahku Surgaku” menuju madrasah maju, bermutu dan mendunia,” ungkap Zal menggugah. Semoga. (Mira/AtiR)


Editor: Atir
Fotografer: Mira