Padang Panjang, Humas – Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun kepedulian sosial dengan sukses melaksanakan program "KAUMAN Berbagi 2025 Paket Takjil". Program tahunan ini digelar pada Ahad, 16 Maret 2025 dan menyebarkan paket takjil ke delapan lokasi strategis di wilayah Padang Panjang, Batipuh, dan X Koto. Kegiatan ini menjadi bukti nyata dedikasi pesantren dalam berbagi kebahagiaan kepada masyarakat, terutama di bulan suci Ramadan. Kegiatan ini terlaksana berkat kerjasama antara Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang, KL Lazismu Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang, para guru, serta donatur yang berasal dari wali santri pesantren tersebut.
Delapan lokasi yang menjadi sasaran pembagian paket takjil meliputi Nagari Singgalang, Nagari Paninjauan, Nagari Tambangan, Nagari Andaleh, Batipuh Ateh, Kelurahan Ekor Lubuk, Kelurahan Koto Katiak, dan Kelurahan Koto Panjang. Sebanyak 2025 paket takjil berisi makanan dan minuman untuk berbuka puasa, seperti kolak, bubur, aneka gorengan dan sebagainya, dibagikan kepada masyarakat, khususnya kaum dhuafa, anak yatim, dan keluarga kurang mampu.
Ketua Pelaksana Program, Ustaz Insan Adha Hasibuan, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dari nilai-nilai Islam yang mengajarkan kepedulian dan kepekaan sosial.
"Kami ingin meringankan beban masyarakat, terutama di bulan Ramadan yang penuh berkah ini. Melalui program ini, kami berharap dapat memberikan sedikit kebahagiaan dan memudahkan mereka dalam menjalankan ibadah puasa," ujarnya.
Antusiasme masyarakat terlihat sangat tinggi di setiap lokasi pembagian. Tim dari Pesantren KAUMAN Muhammadiyah yang terdiri dari guru dan santri bekerja sama dengan tokoh masyarakat setempat untuk memastikan distribusi berjalan lancar dan merata.
Di Nagari Singgalang, misalnya, warga mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan yang diberikan.
"Paket takjil ini sangat membantu kami, terutama untuk berbuka puasa. Semoga Allah membalas kebaikan Pesantren KAUMAN Muhammadiyah," ujar seorang warga.
Program ini juga mendapat apresiasi dari pemerintah setempat. Kepala Kantor Kementrian Agama Kota Padang panjang, H. Mukhlis, S.Ag., M.Ag, menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini patut diapresiasi dan dijadikan contoh oleh lembaga lainnya.
"Ini adalah bentuk nyata dari kepedulian sosial yang sangat dibutuhkan masyarakat. Semoga program ini dapat terus dilaksanakan dan menjadi inspirasi bagi banyak pihak," ujarnya.
Selain memberikan paket takjil, program ini juga menjadi sarana untuk mempererat tali silaturahmi antara Pesantren KAUMAN Muhammadiyah dengan masyarakat sekitar. Di Nagari Paninjauan, misalnya, kegiatan pembagian takjil dihadiri oleh tokoh masyarakat dan perwakilan pesantren, menciptakan suasana kebersamaan yang hangat.
Dengan suksesnya program "KAUMAN Berbagi 2025 Paket Takjil", Pesantren KAUMAN Muhammadiyah Padang Panjang berharap dapat terus melanjutkan tradisi berbagi ini di tahun-tahun mendatang. Kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat materiil, tetapi juga menebarkan semangat kebersamaan dan kepedulian sosial di tengah masyarakat.
Program ini telah berjalan dengan sukses, meninggalkan kesan mendalam bagi seluruh pihak yang terlibat. Semoga langkah baik ini dapat terus dilanjutkan dan menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk turut berbagi kebaikan di tengah masyarakat. (TR)