Koto Baru, Humas - Dalam wirid mingguan Senin (13/5) pagi di aula Hubbul Wathan, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Solok H. Zulkifli mengajak jajarannya untuk mendoakan korban bencana galodo dibeberapa tempat di Ranah Minang.
"Mari sejenak kita menekurkan kepala, menadahkan tangan, mendoakan saudara-saudara kita yang ditimpa musibah galodo, banjir dan longsor di kabupaten Tanah Datar, kabupaten Agam, kota Padang Panjang dan kabupaten Padang Pariaman. Semoga yang meninggal dunia husnul khatimah dan yang tengah dirawat diberi kekuatan menghadapi cobaan ini," ujar Kakan Kemenag.
Kakan Kemenag juga menyampaikan selain korban jiwa dan cidera tak terkira pula nilai kerusakan harta benda milik masyarakat, tempat ibadah, sarana pendidikan dan lainnya.
"Diantara korban jiwa dan yang masih belum ditemukan ada siswa madrasah di Padang Panjang dan Bukittinggi serta kerusakan madrasah di Tanah Datar, selain ini duka kita di Ranah Minang juga duka kita di Kementerian Agama," ulas H. Zulkifli.
Selain mendoakan, Kakan Kemenag juga mengajak jajaran dan keluarga besar Kementerian Agama Kabupaten Solok melaksanakan solat ghaib bagi korban bencana di Sumatera Barat.
"Setiap madrasah kita sudah memiliki masjid dan musala, mari kita luangkan waktu melaksanakan solat ghaib untuk saudara kita yang menjadi korban bencana ini, serta Penyuluh dan Penghulu mengimbau masjid dan musala diwilayahnya untuk ikut melaksanakan solat ghaib,"tukuk Kakan Kemenag.
Beberapa madrasah pagi ini telah melaksanakan solat ghaib usai solat Duha, diantaranya MTsS Koto Anau, MTsN 6 Solok di Talang Babungo, sedangkan di musala Al Ikhlas Kantor Kemenag menjadwalkan pelaksanaan solat ghaib nanti siang ba'da Zuhur. Fendi