Padang, Humas -- Dalam rangka membangun kesehatan serta kebugaran jasmani serta mendukung upaya pemerintah membangun budaya Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), Jajaran Kantor Kementerian Agama Kota Padang.
Dibawah Nahkoda H. Edy Oktafiandi melakukan senam sehat bersama dalam lingkup Kankemenag Kota Padang, berlangsung dihalaman kantor kemenag setempat pada Rabu 13 Sepetember 2023.
Kegiatan tersebut, diikuti oleh Kepala Kantor, Ketua DWP Kemenag Kota Padang, Kepala Subbag, segenap unsur Kepala seksi/Penyelenggara beserta Aparatur Sipil Negara Jft,Jfu dilingkungan Kantor Kementerian Agama Kota Padang.
Kepala Kantor, H. Edy usai melaksanakan senam mengatakan bahwa senam merupakan olahraga sederhana tapi mempunyai manfaat besar bagi kesehatan. Dengan senam kita dapat merefleksikan hidup sehat di tengah-tengah kesibukan sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) atau Abdi Negara.
Terlebih lagi dengan adanya Germas sebagai program Nasional yang melibatkan seluruh kantor dinas dan Instansi di Indonesia termasuk Kementerian Agama, jelas Kepala Kantor.
Lebih jauh, dijelaskan Kepala Kantor bahwa kegiatan senam yang dilaksanakan setiap hari Rabu tersebut juga merupakan bentuk dukungan Kankemenag Kota Padang.
Menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama (Kemenag) RI Nomor 24 Tahun 2022 meminta kepada seluruh ASN untuk aktif berolah raga.
“SE ini mengajak kita untuk menyeimbangkan kesehatan baik jiwa maupun raga, sehingga beban pekerjaan tidak menjadikan kita stres sehingga dapat mengganggu kesehatan kita,” ujarnya.
Kita diwajibkan untuk melaksanakan senam bersama setian hari Rabu pagi tidak hanya disitu saja setiap hari kita juga diimbau untuk melakukan senam peregangan selama 5 menit setiap 2 jam sekali.
Instansi juga diharapkan dapat menfasilitasi sarana olah raga, menyediakan ruangan yang dilengkapi dengan prasarana menyusui dan memerah ASI yang digunakan untuk menyusui bayi, memerah ASI, menyimpan ASI perah, dan/atau konseling menyusui/ASI (Ruang Laktasi), terangnya.
Menerapkan Kawasan Tanpa Rokok (KTR), melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala, menjaga kebersihan lingkungan kerja, Menyediakan tempat cuci tangan atau hand sanitizer dan tempat sampah tertutup, menyediakan menu sehat pada saat menyelenggarakan rapat atau kegiatan lainnya, sambungnya.
Hal senada, ditambahkan Kepala Sub. Bagian tata Usaha Zulfahmi menyebutkan Senam adalah salah satu upaya untuk memberdayakan para ASN agar mau dan mampu melaksanakan perilaku hidup sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesadaran hidup bersih dan sehat di masyarakat.
Pelaksanaan senam bukan hanya sebuah aktifitas gerakan semata namun salah satu cara menerapkan budaya hidup sehat dan bersih bagi diri sendiri sekaligus juga memberikan teladan dan ikut menumbuhkan kesadaran di masyarakat akan pentingnya hidup sehat,” sambungnya.
“Walaupun Durasinya lebih kurang 35 menit, namun dapat memberikan kesegaran dan mengurangi lemak di badan yang ada ditubuh kita,” ungkapnya.
Terlihat, seluruh para ASN antusias dalam mengikuti setiap gerakan senam, selain itu momentum senam ini juga dapat mempererat tali silaturrahmi dan kekompakan serta kerjasama antar pegawai, tutupnya.
(HarisTJ)
