Jakarta, Kemenag--Sukseskan penyelenggaraan ibadah haji tahun 1445H/2024M Kementerian Agama kembali menggandeng media untuk memberikan layanan informasi.
Kepala Biro Humas Data dan Informasi, Achmad Fauzin mengatakan tahun 2024, ada 65 Jurnalis media dan humas yang akan menyukseskan pelaksanaan ibadah haji, mulai dari tanah air sampai ke tanah suci.
Dalam kesempatan itu Kepala Biro meminta komitmen para jurnalis untuk memberikan pelayanan informasi dengan sebaik-baiknya.
"Ketika memakai baju petugas sudah tidak ada lagi batasan. Jurnalis tidak lagi membawa uniform dari media masing-masih tetapi sebagai petugas haji Indonesia," kata Kabiro, Kamis (21/3).
"Petugas harus menjaga soldaritas dan kekompakan, antar komunitas harus saling supor. Ini adalah marwah, harkat dan martabat bangas dan itu semua ada di petugas," sambungnya.
Kabiro juga mengingatkan, disamping memberikan layanan informasi, perugas juga memberikan pelayanan kepada jemaah haji dengan memberikan layanan sepenuh hati.
Seiring dengan itu, Direktur Bina Haji, Arsad Hidayat mengatakan tim Media Center Haji (MCH) suatu kekuatan dalam menyukseskan penyelenggaran ibadah haji.
Ia berharapa tim MCH 2024 akan menorehkan kesuksesan terkait pemberitaan penyelenggaraan ibadah haji dalam memberikan informasi dan mengedukasi jemaah haji.
"Ada sekitar 2 juta jemaah yang akan melaksanakan ibadah haji dengan latar belakang yangvberbeda-beda, mulai dari profesor dan yang belum pernah mengecam pendidikan, ini sebuah tantangan bagi petugas," ujarnya.
Diakui Direktur, MCH tahun 2023 memberikan banyak informasi tips bagi jemaah haji. Untuk itu ia minta media center tahun ini juga melakukan edukasi kepada jemaah haji.
"Penyelenggaraan ibadah haji memiliki banyak tantangan. Tantangan ini juga harus diinformasikan kepada jemaah haji agar teredukasi dan bisa beribadah dengan baik," tutur Arsad.
Direktur juga berpesan kepada tim media center agar menyajikan informasi yang menyejukkan. Jangan memberitakan hal-hal yang membuat resah jemaah haji.
"Kami berharap media bisa memberikan edukasi kepada jemaah melalui informasi dan tips yang membantu jemaah melaksanakan ibadah haji. Jika tidak membuat solusi jangan membuat suasana tidak kondusif," tegasnya.
Dalam pelaksanaan tugas, tim MCH juga diajak membantu layanan yang lain, terutama jemaah yang tersesat, sakit dan kesulitan dalam melaksanakan ibadah. Rinarisna