Kementerian Agama Kota Sawahlunto menggelar Halal bi Halal di Objek Wisata Meer Von Kandi, Rabu (27/4).
Selain ASN dan pejabat Kemenag juga menghadirkan keluarga masing-masing.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sawahlunto H. Dedi Wandra dalam sambutan mengucapkan selamat lebaran, mohon maaf lahir batin.
"Kita harus kompak, acara Halal bi Halal ini dalam rangka merajut kebersamaan dan silaturahim," ujarnya.
Kakankemenag berharap, seluruh ibadah yang dilakukan selama Ramadan diterima Allah SWT dan dapat bertemu kembali di bulan suci di tahun mendatang.
"Terimakasih dan apresiasi kami kepada bapak dan ibu yang hadir," sebutnya.
Usai sambutan, Kepala Kankemenag didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan Ny. Aisyah Dedi Wandra membagi-bagikan bingkisan lebaran kepada anak-anak.
Tampak suasan kegembiraan orang tua dan anak-anak yang hadir.
Sementara itu, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Sawahlunto Fadhli Rifenta mengatakan, secara histori Halal bi Halal berasal dari budaya indonesia.
"Kegiatan ini tidak terlepas latar belakang upaya Presiden RI Soekarno menyatukan para menterinya," ungkapnya.
Fadhli menghimbau agar budaya ini dijaga dan dilestarikan.
"Dari sisi ushul fiqh, Halal itu lawan katanya haram, Halal bi Halal itu menguraikan yang tadi sulit diuraikan, yang tadinya beku kemudian dicairkan dan yang tadi kusut kemudian di rapikan," pungkasnya.
Menutup tausiyah, Fadhli menuturkan, prinsip dasar Halal bi Halal adala silaturahim, menjadikan seseorang itu sebagai pemaaf.
"Dalam hal ini, Kemenag sangat tepat menghadirkan keluarga termasuk anak-anak," ucapnya.
Pembagian Doorprize oleh Kakankemenag didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan Kemenag Sawahlunto Nyonya Aisyah Dedi Wandra turut menyemarakkan acara.
Menjelang makan siang bersama, kegiatan ditutup dengan bersalam-salaman saling berjabat tangan satu sama lain, dipimpin langsung Kakankemenag Sawahlunto.
