Padang, Humas--Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat, Mahyudin menyatakan dukungan penuh terhadap kegiatan Rakornas Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (Rakornas KDEKS) 2025, yang akan dilaksanakan di Sumbar.
Hal ini disampaikan Kakanwil Kemenag saat menghadiri rapat persiapan Rakornas KDEKS, yang dilaksanakan di Ruang Rapat Istana Gubernur, Rabu (16/4). Turut mendampingi Ketua Tim Kerja Zakat Bidang Penais Zawa, Al Fajri.
Rapat dipimpin Gubernur diwakili Asisten II Bidang Pembangunan, Arry Yuswandi, Direktur KNEKS (Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah) Emil, perwakilan Bank Indonesia, Pimpinan OPD, Komite Nasional DEKS (KNEKS) serta bundo kanduang.
Menurut Kakanwil, kegiatan ini sangat efektif dalam mengembangkan perekonomian umat. apalagi jika potensi zakat di Sumatera yang mencapai 4.3 triliun pertahun. Kakanwil juga memberikan apresiasi kepada Badan Amil Zakat yang selama ini sudah mengelola zakat di Sumbar.
"Potensi zakat kita di Sumatera Barat luar biasa, lebih 4,3 triliun sementara yang masih terkelola baru 370 milyar. Belum lagi potensi wakaf yang juga cukup besar, ini bisa dimanfaatkan dengan baik dalam mendukung perekonomian umat," ungkap Mahyudin.
Disamping itu, Kata Mahyudin, seiring dengan kegiatan KDEKS ini yang juga diisi dengan seminar wakaf international, ini sejalan dengan potensi wakaf Sumatera Barat yang juga sangat besar.
"Di Sumatera Barat ada Wakaf Uang ASN, wakaf tunai calon pengantin dan wakaf lain yang potensinya cukup besar dan bisa mendukung perekonomian syariah di Sumatera Barat," ujar Kakanwil.
Selama ini kata Mahyudin, Kementerian Agama telah melakukan kerja sama dengan berbagai pihak dalam meningkatkan perekonomian umat di Sumatera Barat, diantaranya dengan Bank Indonesia dalam meningkatkan perekonomian mandiri pesantren.
"Kami melihat Sumatera Barat memilki potensi yang besar dalam mengembangkan ekonomi syariah ini. Apalagi Sumbar menjadi pusat kulinar yang diminati oleh wisatawan lokal dan manca negara,. Ini bisa membangkitkan perekonomian masyarakat"
Sebagai mana diketahui, dalam Rakornas ini, Sumbar akan menjadi tuan rumah yang akan dihadiri peserta KDEKS dari 31 provinsi se Indonesia. Tujuannya, mewujudkan sinergi, kolaborasi, dan koordinasi antara pusat dan daerah dalam percepatan pengembangan Ekonomi dan Keuangan Syariah.
KDEKS itu sendiri adalah lembaga non struktural yang bersifat independen dalam mempercepat, memperluas, dan memajukan pengembangan ekonomi dan keuangan syariah dalam rangka memperkuat ketahanan ekonomi nasional. Rina