Padang Pariaman (Humas)- Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumbar H Helmi mendampingi Komisi VIII DPR RI melakukan Kunjungan Kerja Reses pada Masa Persidangan I Tahun sidang 2023-2024 ke Provinsi Sumatera Barat sekaligus menerima bantuan pada momen tersebut.
Ketua Komisi VIII DPR RI diwakili Marwan Dasopang beserta rombongan memberikan support sepenuhnya kepada provinsi Sumatera Barat dalam mewujudkan visi Sumbar “Terwujudnya Sumatera Barat Madani, unggul dan Berkelanjutan”.
Hal tersebut diungkapkan Marwan Dasopang saat memberi sambutan pada kegiatan yang dihadiri 19 orang anggota Komisi VIII DPR RI, Jajaran Direktur Kemenag RI, Kepala Kanwil Kemenag Sumbar dan jajaran, Rabu (04/10) siang di Aula Utama Embarkasi Haji Sumbar Padang Pariaman.
Penyerahan bantuan yang disalurkan di Provinsi Sumatera Barat ini bertempat di Aula Utama Embarkasi Haji Sumatera Barat di Padang Pariaman. Bantuan tersebut didistribusikan ke sejumlah instansi terkait dibawah naungan Komisi VIII DPR RI.
Pertama, bantuan Program Pengembangan Asrama Haji melalui SBSN Tahun 2024 sebesar 61,3 miliar yang diberikan langsung oleh salah seorang anggota Komisi VIII Jhon Kenedy Azis kepada Kakanwil Kemenag Sumbar
Kedua, bantuan mushaf Al-Qur’an sebanyak 2960 exemplar dari Komisi VIII DPR RI melalui Bidang Urais Kanwil Kemenag Sumbar.
Ketiga, bantuan dari BPKH (Badan Pengelola Keuangan Haji) RI rendang sebanyak 400 kaleng yang diperuntukkan bagi Pondok pesantren.
Selain ketiga bantuan khusus untuk Kanwil Kemenag Sumbar, sedikitnya ada lima bantuan lain yang dikucurkan untuk Kemensos seperti bantuan sosial program PKH melalui Himbara dan PT Pos Bulan Juli s.d September senilai 121,9 miliar.
Selain itu bantuan sosial program sembako periode Juli s.d September sebanyak 89,7 miliar, bantuan pahlawan ekonomi nusantara sebanyak 507 juta, bantuan asistensi rehabilitas sosial (Atensi) untuk 351 orang sebesar 624 juta.
Bantuan ATENSI adalah layanan rehabilitasi sosial yang menggunakan pendekatan berbasis keluarga, komunitas dan residensial yang meliputi dukungan pemenuhan hidup layak, perawatan sosial dan/atau pengasuhan anak, dukungan keluarga, terapi fisik, terapi psikososial, terapi mental spiritual, pelatihan vokasional, pembinaan kewirausahaan, bantuan sosial dan asistensi sosial, serta dukungan aksesibilitas.
Terakhir bantuan stimulasi pemulihan sosial dan logistik sebanyak 1,7 miliar.
Sedangkan bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) berupa perahu Polyethi lene untuk BPBD Kabupaten Padang Pariaman.
Turut hadir, jajaran direktur Kemenag RI, Ditjen Pemberdayaan Sosial, KPPPA RI, BPKH, BNPB, BPJPH, Biro Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak RI dan BAZNAS, Kabag TU Kanwil Kemenag Sumbar, Kepala UPT Asrama Haji, Jajaran Kabid, Pembimas dan Kakankemenag Sumbar.
Usai kegiatan yang berpusat di Asrama Embarkasi Haji Sumbar, rombongan kunker Komisi VIII DPR RI bersama rombongan melanjutkan kegiatan berikutnya di MAN I Padang Pariaman.(vera)