Koto Baru, Humas - Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Syariah Kantor Kemenag Kabupaten Solok menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) tutup buku tahun 2023 di aula Hubbul Wathan. Selasa (05/03).
Ketua KPRI Syariah Kantor Kemenag Kabupaten Solok H. Fuadi Nawawi, MA yang juga Kasubbag Tata Usaha dalam laporannya menyampaikan saat ini jumlah anggota sebanyak 422 orang yang terdiri dari ASN, Pensiunan dan keluarga.
"Melihat jumlah ini dibandingkan dengan jumlah ASN Kemenag di Kabupaten Solok, masih ada ASN yang belum menjadi anggota koperasi," sampai H. Fuadi.
Dalam kesempatan tersebut, H. Fuadi juga melaporkan, sebagai inisiator koperasi syariah di Kabupaten Solok, KPRI Syariah Kantor Kemenag juga menjadi leader bagi koperasi lainnya untuk transisi menjadi koperasi syariah.
Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Kabupaten Solok yang diwakili oleh Zulhendri, S.Sos, M.Pd selaku pengawas koperasi menyampaikan dalam sambutannya, rapat anggota tahunan merupakan salah satu ciri koperasi sehat disamping kuatnya modal dan disiplin anggota dalam urusan simpan pinjam.
"Semoga kedepannya KPRI Syariah Kantor Kemenag Kabupaten Solok mengembangan usaha selain simpan pinjam syariah dengan menambah usaha lain seperti pembiayaan syariah dan warung serba ada," ujar Zulhendri.
Selain itu, Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Solok juga mengulas kembali dukungan program syariah yang dijalankan oleh KPRI Kemenag Kab. Solok. Zulhendri berharap KPRI Syariah menjadi rujukan bagi berkembangnya Koperasi Syariah di Kab. Solok.
Tak lupa Zulhendri berharap KPRI Syariah Kemenag Kabupaten Solok terus berkembang dan berprestasi dalam menggalakan ekonomi kerakyatan berbasis Syariah.
Dalam sambutan Kepala Kantor Kemenag Kab. Solok, H. Zulkifli selaku pembina menyampaikan bahwa koperasi merupakan salah satu wadah berhimpun ASN dalam satu organisasi, selain memperkuat silaturahmi, melalui koperasi juga membantu secara ekonomi.
Untuk itu kepada anggota dan pengurus untuk mengamalkan AD ART dengan tertib dan berharap kedepannya koperasi mengembangan usaha untuk meningkatkan kesejahteraan anggota.
"Salah satu usaha yang mungkin dikembangkan oleh koperasi adalah menjadi supplier kebutuhan siswa madrasah, yang tentu saja sesuai dengan regulasi dan tidak menyalahi aturan," sebut Kakankemenag.
Tak lupa Kakankemenag mengajak para ASN yang belum menjadi anggota untuk segera bergabung dan menjadikan KPRI Syariah sebagai mitra dalam pengelolaan keuangan.
Rapat Anggota Tahunan (RAT) tutup buku tahun 2023 ini dihadiri Ketua KPRI Sumatera Barat, H. Fauzen Yazid, SE dan Dekopinda Kabupaten Solok, Hera Wisma dan 350 lebih anggota dari 422 anggota KPRI Syariah Kemenag Kab. Solok.
Usai pembukaan RAT ini, dilanjutkan dengan penyampaian laporan pertanggung jawaban pengurus. N.DY