Padang, Humas -- Bertempat di Aula Lt. 2 Kantor Kementerian Agama Kota Padang pada Senin 22 Juli 2024, sedang berlangsung Penyerahan Santunan Lebaran Yatim" Berbagi Cinta Berlimpah Berkah".
Penyerahan tersebut, diserahkan langsung oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Padang H. Edy Oktafiandi bersama Kepala Subbag Tata Usaha, Segenap unsur Kepala Seksi dan Penyelenggara Zawa beserta Pengawas Madrasah/ Sekolah, Kepala KUA Kecamatan Se-Kota Padang dan pejabat lainnya.
Adapun sasaran dari santunan Anak Yatim yang menerima kali ini bersasal dari Dua Puluh Enam Siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Pertama (SMP), Se- Kota Padang.
Kepala Kantor H. Edy menyebutkan selain santunan berupa Paket Sembako juga diserahkan Al-Qur'an standar bagi peserta didik generasi penerus Agama, Bangsa dan Negara ini demi mewujudkan Generasi Emas 2045.
Dikatakan Edy, Lebaran anak yatim merupakan momen istimewa untuk berbagi kebahagiaan dan kasih sayang dengan anak-anak yatim piatu, mereka yang kehilangan orang tua dan membutuhkan uluran tangan tentu momen tidak dilupakan, karena hal ini menjadi salah satu cara untuk berbagai kebahagiaan dengan anak Yatim.
Ia juga mengajak ASN Kemenag Kota Padang untuk mengaktifkan berbagi bersama anak yatim ini kalau bisa disalurkan dalam 2 atau 3 bulan sekali, ujarnya.
Dalam Islam, menyantuni anak yatim adalah amalan yang sangat dianjurkan. Rasulullah SAW pun sangat menyayangi anak-anak yatim dan senantiasa memberikan perhatian khusus kepada mereka.
"Siapa orang yang mengusap kepala anak yatim (menyantuni/menyayangi) pada hari Asyura (10 Muharram), maka Allah akan angkat derajatnya sebanyak rambut anak yatim tersebut yang terusap oleh tangannya" (Hadits ke 212 dari kitab Tanbih al-Ghafilin).
Edy juga mengulas sekilas sejarah tradisi lebaran anak yatim ini berakar dari ajaran Islam yang mengajarkan pentingnya berbagi dan peduli terhadap sesamaTerutama anak yatim. Nabi Muhammad SAW sendiri menaruh perhatian besar pada anak yatim dan selalu mengajak umatnya untuk memberikan perhatian dan kasih sayang kepada mereka.
Hal ini tertuang dalam berbagai hadis dan ayat Al-Quran, yang menekankan pentingnya memberikan perlindungan dan dukungan kepada anak yatim.
Lebaran Anak Yatim adalah tradisi yang tidak hanya mengajarkan kita untuk berbagi, tetapi juga memperkuat ikatan sosial dalam masyarakat.
Dengan melestarikan tradisi ini, kita dapat terus memberikan kebahagiaan dan harapan kepada anak yatim, serta menjaga nilai-nilai kemanusiaan yang diajarkan oleh agama.
Mari kita bersama-sama menjaga dan melestarikan tradisi mulia ini demi kebahagiaan anak-anak yatim dan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
Semoga semua ini Berkah dan menjadi amal Shaleh bagi kita semua disisi Allah SWT Aamiin, harapnya seraya menyudahi
