Maksimalkan Raker, Kepala KUA Silaut Fokuskan Edukasi Kesehatan Reproduksi Catin

Silaut, Humas -- Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Silaut, Jon Marjoni, memaksimalkan rapat kerja sektor Puskesmas Tanjung Makmur dengan fokus pada bimbingan perkawinan dan kesehatan reproduksi bagi calon pengantin (catin) di Gedung UDKP Silaut, Senin (17/2).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk tenaga kesehatan, penyuluh agama, serta pasangan calon pengantin dari berbagai nagari di Kecamatan Silaut.

Dalam kesempatan tersebut, Jon Marjoni menekankan pentingnya pemahaman calon pengantin mengenai kesiapan mental, hukum perkawinan, serta aspek kesehatan reproduksi sebagai bagian dari persiapan membangun rumah tangga yang harmonis dan berkualitas.

"Bimbingan ini bertujuan agar pasangan yang akan menikah memiliki bekal ilmu yang cukup, baik dari segi agama, hukum, maupun kesehatan. Dengan pemahaman yang baik, diharapkan mereka mampu membangun keluarga yang sakinah, mawaddah, dan warahmah," ujarnya.

Kegiatan ini menghadirkan pemateri dari KUA dan Puskesmas Tanjung Makmur yang memberikan pemaparan komprehensif mengenai berbagai aspek penting dalam kehidupan rumah tangga. Tenaga medis dari Puskesmas menjelaskan tentang kesehatan reproduksi, pencegahan penyakit menular seksual, serta pentingnya pemeriksaan kesehatan sebelum menikah guna mencegah risiko kesehatan bagi pasangan maupun keturunannya.

Selain itu, bimbingan perkawinan juga mencakup pemahaman tentang hak dan kewajiban suami istri dalam Islam, tata cara membangun komunikasi yang baik dalam rumah tangga, serta strategi mengelola konflik agar pernikahan tetap harmonis.

Selanjutanya peserta diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan bertanya langsung kepada pemateri, sehingga mereka mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai berbagai aspek kehidupan pernikahan.

Jon Marjoni berharap, dengan adanya sinergi antara KUA dan Puskesmas ini, diharapkan calon pengantin di Kecamatan Silaut semakin siap dalam menghadapi kehidupan berumah tangga, baik dari segi spiritual, hukum, maupun kesehatan.

Kegiatan ini juga menjadi langkah konkret dalam mendukung kebijakan pemerintah terkait bimbingan perkawinan sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas keluarga di Indonesia. (Lu/Zon)


Editor: Eri G
Fotografer: Lu