Medsos Ladang Dakwah Penyuluh Agama Pasaman

Pasaman, Humas--Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman Yasril didampingi Kasi Bimas Islam Asrul, membuka kegiatan Pembuatan Konten Kreatif pada media sosial (medsos), yang diikuti Penyuluh Agama Islam (PAI), yang bertempat di ruang kerjanya.

Dikemukakan Yasril kamis (8/5), kegiatan ini bertujuan memberikan ilmu kepada penyuluh membuat konten yang berisikan dakwah, sekaligus mendorong menjadi konten kreator. Menyampaikan pesan-pesan agama lewat dunia digital.

Sambungnya, sudah seharusnya penyuluh agama menjalankan tusi serta peran dan berdakwah pada medsos, seperti pada facebook, Instagram maupun tiktok dan youtube. 

Artinya kata Kakan, para penyuluh sudah menjadikan medsos sebagai ladang dakwah.

Karena menurutnya, berdakwah lewat medsos lebih efektif, modern dan sebagai respons era digitalisasi. Pesan Agama pun, lebih diminati dan cepat difahami umat. Terlebih pada generasi muda masa kini.

Kemudian Yasril juga mengingatkan, Kementerian Agama telah pula menerbitkan Keputusan Direktur Jenderal (Kepdirjen) Nomor 1172 Tahun 2024 yang mewajibkan Penyuluh Agama Islam aktif di media sosial.

Regulasi ini menjadi panduan bagi Penyuluh Agama Islam untuk menyebarkan pesan-pesan keagamaan, 8 fokus penyuluhan ditambah moderasi beragama, dan nilai-nilai kebangsaan di platform digital.

Yasril mengatakan, medsos telah menjadi sarana strategis untuk menyampaikan pesan agama yang positif dan konstruktif. Penyuluh agama diharapkan, mampu beradaptasi dan memaksimalkan teknologi ini. 

Ditambahkan Asrul, sebagai follow up nya penyuluh agama Pasaman  diarahkan membentuk Tim Efektif Media Sosial, sesuai ketentuan yang berlaku.

Dari tim ini yang nanti dikelola IPARI sebagai organisasi penyuluh, diharapkan Kemenag Pasaman menjadi garda terdepan dalam mengelola konten dakwah yang kreatif, edukatif, dan relevan dengan kebutuhan masyarakat zaman sekarang.

Pelatihan pembuatan konten kreatif ini, menghadirkan Pranata Humas Ahli Muda Kemenag Pasaman Yusuf Aunur Sabri sebagai pemateri. Yusuf AS AZ 


Editor: -
Fotografer: Yusuf AS AZ