Menuju Kemandirian Pesantren, Pimpinan Ponpes Al Kautsar Ikuti Workshop

Limapuluh Kota, Humas - Pimpinan Pondok Pesantren Modern Al Kautsar Muhammadiyah Sarilamak, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, Dafri Harweli, mengikuti Kegiatan Workshop Tentang Penyusunan Panduan Pesantren Agrobisnis, Panduan Pesantren Entrepreneur, dan Panduan Modul Risalah Islam Berkemajuan, di Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Senin (12/8).

Workshop yang diangkatkan oleh Lembaga Pengembangan Pesantren Pimpinan Pusat Muhammadiyah (LP2 PPM), merupakan workshop yang ke-II yang berakhir pada Rabu (14/8). Kegiatan ini diikuti oleh 35 peserta yang terdiri dari 16 orang pimpinan pondok pesantren Muhammadiyah terpilih yang sudah memiliki unit usaha pesantren, pengurus LP2 PP Muhammadiyah, dan Tim ahli yang terdiri dari Dosen Fakultas Ekonomi, Fakultas Pertanian dan Perikan Universitas Muhammdiyah Purwokerto.

Saat dikonfirmasi, Dafri menjabarkan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membuat panduan mendirikan dan mengembangkan unit usaha dilingkungan pondok pesantren, untuk menopang biaya operasional pondok pesantren, dan meningkatkan kemandirian pondok pesantren.

Pada kesempatan tersebut Dafri juga berucap syukur atas terpilihnya Pondok Pesantren Modern Al Kautsar untuk mengikuti workshop ini. Dafri berujar ilmu yang didapat sangat bermanfaat bagi keberlangsungan kemandirian dan pengembangan pondok pesantren.  

“Dalam workshop ini kita dibimbing bagaimana membuat panduan mendirikan dan mengembangkan unit usaha yang ada di pondok pesantren. Kita sudah ada beberapa unit usaha, seperti jasa laundry, jasa isi ulang air minum, ternak lele, poto copy, dan waserda. Harapan kita semoga segala unit usaha kita berjalan lancar, maju, dan berkembang, sehingga kemandirian pondok pesantren benar-benar bisa kita terapkan,” ungkap Dafri.

Dafri juga berharap, dengan kemandirian yang telah dijalankan oleh Pondok Pesantren Al Kautsar, pondok pesantren ini semakin dikenal dan diminati oleh masyarat untuk memasukan anak mereka ke pondok pesantren yang sudah banyak melahirkan santri-santri hebat. 

Terakhir Dafri berharap semoga Pondok Pesantren Al Kautsar terkenal hingga penjuru dunia dan unit usaha yang dimiliki mampu menjadi wadah pengalaman dan pengembangan softskill sebagai bekal dalam menatap masa depan bagi para santri.(NA/Nina)
 


Editor: Nina
Fotografer: Nauri