Solok Selatan, Humas -- Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat H.Mahyudin didampingi Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Kabupaten Solok Selatan (Solsel) beri Pembinaan pada Aparatur Sipil Negara (ASN) di jajaran Kemenag Solok Selatan, Rabu 09/10/24 di Aula Quwwatul Ummah.
Diikuti Kasubbag TU, Kasi di Jajaran Kemenag Solsel, Kepala KUA, Kepala Madrasah, Kaur TU Madrasah, Pimpinan Pondok Pesantren, Jabatan Fungsional Tertentu Penghulu dan Penyuluhan Agama.
Mengawali pembinaan Kakanwil berbagi pengalaman, mulai karirnya di Kementerian Agama, sampai diberi amanah sebagai Kakanwil Kemenag Riau selama 4 tahun 7 bulan, sebelum dilantik menjadi Kakanwil Kemenag Sumbar pada 25 Oktober satu tahun yang lalu oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.
Menurut Mahyudin, seorang pimpinan tidak bisa sukses tanpa didukung oleh seluruh jajaran di bawahnya, kesuksesan seorang pemimpin dalam melaksanakan tugas sangat ditentukan oleh bawahannya, '"Bapak Ibu sebagai ASN di Kementerian Agama, melaksanakan tugas dan fungsi dengan baik sesuai dengan amanah yang diberikan, akan memberi pengaruh pada pimpinan di atasnya" ujarnya.
"Namun, Pimpinan dianggap gagal kalau ada ASN dijajaran dibawahnya melakukan perbuatan tercela atau bertentangan dengan aturan" tambahnya
Untuk itu, pembinaan sangat penting, sebagai upaya dari pimpinan meminimalisir kesalahan dalam melaksanakan tugas jajaranya, "jaga amanah dan nama baik Kemenag, saya tidak mau mendengar ada ASN yang dilaporkan atau viral, disebabkan perbuatan yang akan merusak lembaga" tandas Mahyudin.
Kakanwil mengingatkan, bahwa "pemerintah telah mensejahterakan yang telah diberikan memerintah kita, untuk itu mari bekerja maksimal, tingkatkan kinerja dan berikan pelayanan terbaik untuk masyarakat" pintanya.
Mengakhiri pembinaan, Kakanwil menyampaikan Projek perubahan terkait Smart Madrasah Library, sebagai upaya meningkatkan semangat membaca disesuaikan dengan tuntutan zaman era digital, dimana siswa dan guru bisa memanfaatkan android membaca berbagai buku melalui aplikasi perpustakaan madrasah.
"Mari kita sukseskan madrasah unggul, berprestasi dan mendunia" ajaknya mengakhiri. (egn