Kota Solok, Humas --- Masjid Agung Al-Muhsinin Kota Solok dalam kolaborasi dengan Penyuluh Fungsional Kementerian Agama Kota Solok, berhasil membangun generasi Qur'ani melalui program pembinaan holistik bagi anak yatim binaannya. Sabtu (21/09/24)
Selain memberikan santunan bulanan, Masjid Agung Al-Muhsinin berkomitmen untuk membina anak yatim secara menyeluruh. Setiap Sabtu pertama dan ketiga, anak-anak belajar Al-Qur'an, mempraktikkan ibadah, dan memperbaiki teknik wudhu. Penyuluh agama, Kusrizal, Delvi Putri, dan Kalsum, berperan aktif dalam membimbing 31 anak yatim dari berbagai jenjang pendidikan.
"Kami melihat peningkatan yang signifikan dalam kemampuan membaca Al-Qur'an dan praktik ibadah anak-anak," ungkap salah seorang pengurus masjid. Senada dengan itu, Firdaus, Ketua Seksi Dakwah Masjid Agung, mengapresiasi program ini karena memberikan perhatian langsung kepada anak-anak yatim.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Solok, Mustafa, memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif ini. Beliau menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak dalam membimbing generasi muda, terutama anak yatim, untuk menjadi pribadi yang beriman dan berakhlak mulia. Laksanakan sesuanya sesuai regulasi.
“Anak yatim adalah tanggung jawab kita semuanya, Penyuluh Agama fungsional Kementerian Agama merupakan corong dalam pembinaan umat, terutama anak yatim yang perlu bimbingan dan perhatian,” pesan Mustafa saat wawancara.
Program pembinaan holistik di Masjid Agung Al-Muhsinin telah memberikan dampak positif bagi anak-anak yatim. Selain meningkatkan pengetahuan agama, program ini juga memberikan rasa kepedulian dan dukungan yang sangat berarti bagi mereka. (helda/krz)
