Humas, Padang Panjang -- Madrasah di Sumatera Barat harus terus melakukan peningkatan peningkatan, dan loncatan-loncatan salah satunya melalui seminar-seminar ilmiah. Hal ini untuk melakukan pendalaman mencari solusi dari persoalan yang ada.
Hal ini disampaikan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat, H. Mahyudin saat menghadiri Seminar Ilmiah Expo MAN 2 Padang Panjang, Rabu (30/10). Hadir mendampingi Kakan Kemenag Padang Panjang, Mukhlis, Kepala MAN 2, Dariman dan pejabat dilingkungan Kakan Kemenag.
Dihadapan peserta seminar yang berasal dari guru-guru madrasah Aliyah lingkungan Kemenag Padang Panjang, Kakanwil menyampaikan tiga pesan penting guna peningkatan kinerja yang baik dilingkungan madrasah.
" Kami bersama Kepala Kanwil Kemenag se-Indonesia baru saja bertemu serta menerima arahan dari Menteri Agama RI yang baru H Nazaruddin Umar dan bapak Menteri menginginkan Kementerian Agama menjadi Kementerian yang bersih dan berkinerja baik termasuk dibidang pendidikan madrasah," ungkap Kakanwil.
Poin penting pertama disebutkan Kakanwil yakni seminar ini penting dilakukan para pemangku kepentingan madrasah untuk berkumpul dan membahas persoalan yang dihadapi dalam pendidikan di madrasah. Kedua lakukan kritisi terhadap seminar untuk melahirkan inovasi- inovasi.
Kakanwil berharap melalui seminar ilmiah itu akan akan ada terobosan atau inovasi pembelajaran digital dan menurutnya kegiatan ini merupakan momen yang sangat penting dalam mencari solusi dari persoalan yang selama ini ditemukan di madrasah.
" Dan yang ketiga , seminar ini diharapkan dapat memberikan peningkatan profesionalisme dalam menjalankan tugas di madrasah masing-masing," terang Kakanwil.
Melalui seminar ini, Kakanwil meminta akan ada kajian lebih lanjut terkait upaya mempertahankan capaian prestasi selama ini dan prestasi yang belum pernah didapatkan, akan tersusun strategi dan langkah - langkah untuk mendapatkannya.
Sebelumnya, Kakanwil menyatakan Madrasah di Sumatera Barat sudah bagus dan sangat banyak prestasi yang telah dicapai termasuk madrasah di lingkungan kotaPadang Panjang.
Pada kesempatan itu, Kakanwil juga meninjau asrama MAN 2, Pustaka dan ruang labor digital MAN 2 Padang Panjang sebagai proses digitalisasi di Madrasah. Kakanwil berharap ke depan madrasah di Sumbar beralih dan memiliki ruang belajar dan pustaka digital. rzk
