Pesan Menag, "Jangan Hipokrit"

Pasaman, Humas--Beberapa poin pesan Menteri Agama RI Nasaruddin Umar buat ASN dan PPPK Kementerian Agama.

Pesan-pesan Menag disampaikan kembali oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pasaman Yasril kepada ASN dan PPPK di lingkupnya, saat apel pagi Rabu (23/10).

Yasril menyampaikan, Menag berpesan untuk selalu menjaga kekompakan dan memperkuat kerjasama dalam mengemban tusi serta merealisasikan program kerja.

Kemudian juga, sebagai diri dan ASN tidak memelihara sifat munafik. Yasril pun menjabarkan sifat munafik berdasarkan hadits Rasulullah SAW diriwayatkan Bukhari "Tanda-tanda orang munafik ada tiga, yaitu (1) ketika berbicara ia dusta, (2) ketika berjanji ia mengingkari, dan (3) ketika ia diberi amanat ia berkhianat".

Sebagai ASN maupun PPPK, Yasril dengan tegas mengatakan terlebih dalam menjalankan amanah sebagai abdi negara yang telah disumpah dan mengikrarkan janji. Mengutamakan bekerja untuk kepentingan negara, bukan untuk pribadi. 

Lanjut Yasril, Menag juga mengingatkan untuk tidak memelihara sifat hipokrit. Idealnya sebagai ASN  berintegritas, karena memiliki peran strategis dalam penyelenggaraan tugas umum pemerintahan dan pembangunan nasional. Diharapkan menjalankan tugasnya dengan profesional, bebas dari intervensi politik, serta bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).

Secara tegas, ASN yang menyatakan memiliki integritas dan profesional, namun kenyataan pada praktiknya berbeda, inilah dinamakan hipokrit.

"Berpenampilan seperti ustadz, namun prilakunya tidak mencerminkan, apalagi ia sebagai ASN", tegas Yasril. Yusuf AS AZ


Editor: Yusuf AS AZ
Fotografer: abie