Padang, Humas--Kementerian Agama mengharapkan dan menginginkan penyiar agama Islam, baik televisi, radio maupun Penyuluh Agama Islam menyampaikan pesan-pesan moderasi, kedamaian dan toleransi kepada masyarakat.
Hal ini diungkapkan Kasubdit Seni Budaya dan Siaran Keagamaan Islam Direktorat Penerangan Agama Islam Kemenag RI, Wida Sukmawati usai membuka acara Pembinaan Kompetensi Penyiar Agama Islam (PKPAI), di Padang, 17 Juli 2024 malam.
Dikatakan Wida, PKPAI ini merupakan kegiatan lanjutan dari kegiatan tahun sebelumnya sebagai tuntutan dari MoU yang sudah dibuat bersama KPI (Komisi Penyiaran Indonesia). Kegiatan ini akan melahirkan Moderat Milenial Agent (MMA) yang siap membuat konten positif di media sosial.
"Kita menginginkan Penyiar Agama Islam sebagai MMA akan menyampaikan pesan moderasi yang menyejukkan hati dan memberikan pemahaman kepada masyarakat," ungkap Kasubdit.
Penyiar yang hadir ini lanjut Wida diharapkan bisa mengkampanyekan bahwa, walaupun kita memiliki keberagaman kekayaan keberagaman mulai dari etnis, suku, bangsa bahasa kemudian juga aneka ragam agama, tetapi tetap bersatu.
Diakui Wida kegiatan yang dihadiri 150 peserta secara daring dan luring ini, mempunyai antusiasmeyang sangat luar biasa. Mereka menyambut baik dan mengikuti materi dengan baik.
"Harapan kita sangat tinggi, selain menyampaikan pesan kedamaian, bisa memanfaatkan teknologi digital dengan optimal untuk menyampaikan pesan positif. Dan yang pasti siaran yang mereka lakukan sekali lagi saya katakan harus menyejukkan umat," pungkas Wida.
Sebelumnya Ketua Panitia, Syaiful yang juga Ketua Tim Kerja Penyulu Kanwil Kemenag Sumbar menyampaikan kegiatan ini dihadiri 150 peserta yang hadir secara daring dan luring. 50 orang orang hadir secara luring di Padang dan 100 orang secara daring.
Peserta bukan hanya dari Sumatera Barat, tetapi berasal dari lima provinsi, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Kepulauan Riau, dan Riau. Mereka merupakan penyiar televisi, radio, penyuluh agama Islam dan Humas masing-masing provinsi.
Kegiatan Bimas Islam Kemenag RI melalui Kanwil Kemenag Sumbar yang akan berlangsung selama 3 hari, tanggal 17 sd 19 Juli 2024. Rinarisna