Padang, Humas -- Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat memberi pembinaan diwakili Kepala Bidang Pendidikan Madrasah (Kabid Penmad) H.Hendri Pani Dias pada rapat Koordinasi Kepala Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) se Sumatera Barat didampingi Ketua Tim Kurikulum, Kesiswaan, Kelembagaan dan Sistem Informasi, Rabu 29/05/24 di Aula Amal Bakhti I, Rabu 29/05/24 di Aula Amal Bakhti I.
Sebelum pembinaan dari Kakanwil, peserta rakor terdiri yang dari Kepala MTs se Sumatera Barat, menerima materi tentang Program Kesiswaan oleh Hami Mulyawan Ketua Tim Kesiswaan, Program Kelembagaan oleh Taslim Perdana Ketua Tim Kelembagaan, Paparan Program Kepegawain oleh Fauqa Nuri Ichsan Ketua Tim Kepegawaian, Tugas dan Fungsi Wakahumas oleh Mofri Antoni Ketua Tim Sisfo dan Paparan Program Kurikulum Afrizal dan Tim Pengembang Kurikulum.
Kabid Penmad dalam arahan menekankan pada tiga hal penting menjadi perhatian Kepala Madrasah untuk meningatkan kualitas madrasah, dengan tagline “Madrasah Maju, Bermutu dan Mendunia”. Pertama, pentingnya peningkatan sarana untuk mengakses platform digital, “Penyebab rendahnya akses ke platform digital minimnya ketersediaan sarana internet yang ada di madrasah, untuk itu, buatlah kebijakan agar akses internet tidak hanya dibatasi untuk orang tertentu, perluas jangkau WiFi di Madrasah yang digunakan untuk proses pembelajaran, atau tunjuk beberapa kelas yang diperuntukkan pembelajaran berbasis digital, minimal satu atau dua kelas yang full internet” ujar Hendri.
“tentunya, ini akan memunculkan girah pembelajaran dalam kelas bagi siswa dan guru, dan jika terkendala peningkatan sarana, perlu kerjasama dengan komite untuk mencarikan solusi agar tidak terkendala dalam peningkatan kelas digital, agar bisa memanfaatkan Platform Merdeka belajar, Life Education, Samsung Digital, Learning Class, Mandiri Belajar dan lainnya” harapnya.
Kedua, Media Sosial, pentingnya pemanfaatan media sosial untuk mempublikasikan berbagai kegiatan, inovasi, kreasi danprestasi, sehingga semuacapaian bisa berbanding lurus dengan publikasi, sehingga apa yang dilakukan mesti dipublikasikan, baik melalui media sosial, maupun pemberitaan, dan jangan lupa semua medos kanwil kemenag sumbar agar bersama-sama mensupport dengan like, komentar dan share, sebagai upaya meningkatkan perhatian terhadap medsos lembaga” ajak Hendri.
Ketiga, tingkat inovasi, selanjutnya Hendri meminta agar setiap melaksanakan rapat koordinasi Kepala Madrasah, harus ada inovasi yang ditampilkan, sehingga rakor menjadi ajang bertukar informasi dan pengalaman, yang bisa diibagi dengan madrasah lainnya, “saya minta setiap rakor agar ditampilkan inovasi madrasah yang ada di Sumatera Barat, kita mulai tampilkan inovasi madrasah pada rakor bulan depan” pintanya.
Keempat, sehubung pelaksanaan KSM tingkat nasional sudah semakin dekat, Hendri sampaikan agar masing-masing madrasah semestinya sudah ada kandidat siswa yang akan mewakili madrasah, yang dibekali dengan bermacam strategi untuk bisa maju di KSM tingkat Nasional, “siswa yang akan diutus semestinya sudah ada, tinggal sekarang meningkatkan strategi agar bisa lolos ditingkat Nasional”
Diakhir arahannya, Hendri berpesan agar mempertahankan dan meningkatkan Program tahfidz di madrasah, “pengalaman tahun lalu, anak didik yang lolos Kompetisi Sains Madrasah didominasi siswa yang hafidz” tutup Hendri.
Selanjutnya, penyerahan bantuan sejumlah Rp.138 Juta dari Kepala Madrasah se Sumatera Barat diserahkan Ketua KKMTs Sumbar Ade Febrian kepada perwakilan yang ditimpa musibah erupsi disaksikan Kabid Penmad dan Ketua Tim Kerja di jajaran Bidang Penmad. (egn)
